Setiap orang tua menginginkan anaknya tumbuh dan berkembang dengan baik. Apalagi mengenai kecerdasannya yang dapat distimulasi sejak dalam kandungan. Salah satu cara meningkatkan kecerdasan pada bayi adalah dengan skin to skin dengan sang ayah.
Siapa yang tidak ingin melihatnya anaknya tumbuh dengan baik dan cerdas. Tentu semua orang tua menginginkan hal tersebut pada buah hatinya. Orang tua sangat berperan penting dalam meningkatkan kecerdasan dan perkembangan otak si kecil.
Tiga tahun pertama kehidupan atau “zero to three” adalah periode kritis pertumbuhan dan perkembangan, yang ditandai dengan plastisitas atau pertumbuhan sel otak dalam waktu singkat, cepat, peka terhadap stimulus dan pengalaman, fleksibel mengambil alih fungsi sel di sekitarnya dengan membentuk sinaps-sinaps serta sangat memengaruhi periode tumbuh kembang selanjutnya.
Memantau perkembangan janin adalah kewajiban bagi ibu hamil demi kelancaran proses hingga persalinan.
Memberikan stimulasi pada si kecil memang penting untuk tumbuh kembang dan kecerdasaannya. Stimulasi juga dapat mengembangkan kemampuan motorik halus dan kasar si kecil. Para orang tua bisa memberikan stimulasi pada si kecil melalui berbagai permainan sederhana di rumah.
Periode emas atau 1.000 hari pertama kehidupan merupakan fase penting dalam pertumbuhan anak, suatu masa ketika otak anak sedang berkembang sangat pesat.
Masalah yang dapat terjadi pada ovarium wanita sangatlah beragam. Salah satunya adalah sindrom hiperstimulasi ovarium (ovarium hyperstimulation syndrome atau OHSS). Di Indonesia, sindrom hiperstimulasi ovarium sendiri memang termasuk komplikasi yang langka.
YesDok adalah layanan ehealth yang terjangkau dengan platform mobile yang mudah digunakan dan tangguh. Menembus 17.504 pulau dan 260 juta pengguna di Indonesia.
![]() |
YesDok Pte. Ltd. |
Situs ini menggunakan cookies untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik di situs kami. Mengerti
COPYRIGHT ©2022 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok