Yuk Ketahui Perbedaan Kulit Wanita dan Pria

November 21, 2022 | Aqiyu

Yuk Ketahui Perbedaan Kulit Wanita dan Pria

Mungkin banyak orang yang berpikir bahwa kulit wanita dan pria itu sama saja. Ya, jika sepintas terlihat memang tidak ada perbedaan antara kulit pria dan wanita. Padahal kenyataannya, kulit wanita dan pria tidaklah sama. 

Kulit pria lebih tebal sekitar 20% dibandingkan kulit wanita. Namun lebih tebal bukan berarti lebih kuat dan tidak memerlukan perawatan seperti kulit wanita. Sejatinya, kulit pria tetap harus dirawat dan dijaga. Berikut ini perbedaan kulit wanita dan pria yang wajib diketahui:

Kulit pria sensitif

Meskipun kulit pria lebih tebal namun sayangnya kulit pria lebih sensitif dibandingkan kulit wanita yang tipis. Kulit pria nyatanya lebih sensitif terhadap radiasi ultraviolet. Serta kulit pria juga lebih kering dibandingkan kulit wanita. Sehingga kulit pria sangat membutuhkan pelembab untuk menjaga kelembabannya.

Kulit pria lebih rentan berjerawat

Mungkin selama ini keluhan jerawat lebih banyak dirasakan oleh wanita. Tapi sebenarnya kulit pria lebih rentan berjerawat. Hal ini disebabkan kulit pria menghasilkan sebum empat kali lebih banyak dibandingkan wanita. Berarti pori-pori pada pria lebih besar dan mudah berjerawat jika tidak dirawat dengan benar.

YesDok Ads

Kulit pria menghasilkan kolagen lebih banyak

Buat para wanita jangan iri ya, karena kulit pria mampu menghasilkan kolagen lebih banyak daripada kulit wanita. Itu artinya, kulit pria bisa 15 tahun lebih muda daripada wanita yang usianya sama. Tetapi karena biasanya para pria lebih cuek dan tidak terlalu memikirkan perawatan kulit, sedangkan banyak pria yang menghabiskan waktu diluar ruangan dan terkena paparan sinar matahari. Sehingga membuat kulit pria tampak lebih tua dan mengalami penuaan dini.

Kulit pria mudah mengalami infeksi

Selain memiliki kulit yang lebih sensitif, mikroflora pada kulit pria juga berbeda dari wanita. Sehingga jangan heran jika kulit pria lebih mudah mengalami infeksi virus atau bakteri. Apalagi kegiatan mencukur bulu pada pria lebih sering dilakukan dan meningkatkan risiko infeksi kulit. 

(Foto: cambridge therapeutics)

YesDok Ads