Diet
+1

Tips Mengurangi Berat Badan untuk Perempuan Menopause

June 11, 2019 | Helmi

Menopause merupakan proses alami yang dialami perempuan seiring dengan usia yang makin menua. Perempuan yang mengalami menopause lebih rentan mengalami kenaikan berat badan karena terjadinya penurunan kadar esterogen dalam tubuh.

Proses penuaan alami juga mengharuskan wanita menopause untuk menjalani gaya hidup sehat dan melakukan latihan aerobik untuk menurunkan berat badan lebih cepat.

Wanita yang tidak mengalami siklus menstruasi selama 12 bulan terus menerus sudah mencapai tahap menopause. Selama periode ini, lebih sulit bagi wanita untuk menurunkan berat badan karena lemak tubuh mereka meningkat secara signifikan.

Pertama, kadar estrogennya menurun secara signifikan. Ketika ini terjadi, wanita menopause lebih rentan terhadap kenaikan berat badan karena hormon wanita ini bertanggung jawab untuk karakteristik seks fisik, menjaga kesehatan tulang dan mengatur siklus menstruasi dan kadar kolesterol.

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan di Taylor and Francis Online mengklaim bahwa periode ini meningkatkan total lemak tubuh dan perut di antara wanita menopause. Faktanya, dokter mengasosiasikan menopause dengan penambahan berat badan berlebih yang dapat menyebabkan diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.

Berikut ini beberapa tips yang dapat dilakukan oleh para perempuan menopause untuk mengurangi kenaikan berat badan yang mereka alami

Aktivitas Fisik

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Kesehatan Seksual dan Menopause Online mengklaim bahwa latihan aerobik meningkatkan penurunan berat badan dan meningkatkan kesehatan fisik. Ini juga mengurangi lemak tubuh setelah menopause.

Studi lain juga menemukan bahwa olahraga teratur yang dilakukan tiga kali seminggu meningkatkan massa tubuh tanpa lemak dan mengurangi lemak tubuh pada wanita pascamenopause.

Kegiatan-kegiatan ini termasuk berjalan-jalan, berkebun, naik tangga alih-alih lift, berdiri untuk panggilan telepon dan melakukan diversifikasi latihan rutin.

YesDok Ads

Diet Sehat

Menurut Medical News Today, perubahan pola makan mendorong penurunan berat badan. Ini termasuk menambahkan bahan-bahan yang padat nutrisi seperti buah dan sayuran berwarna, sumber protein tanpa lemak dan biji-bijian utuh.

Pola Tidur yang Tepat

Kurang tidur berdampak buruk pada hormon nafsu makan, pengeluaran energi dan komposisi lemak tubuh. Dengan demikian, cukup tidur nyenyak meringankan gejala menopause seperti hot flushes dan metabolisme yang buruk.

Terapi Alternatif

Stres juga merupakan faktor signifikan yang menyebabkan penambahan berat badan. Terapi alternatif seperti hipnosis, yoga, meditasi, dan perawatan herbal menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan dan mengurangi tingkat stres Anda.

Perubahan Gaya Hidup

Mempertahankan gaya hidup sehat juga secara signifikan meningkatkan penurunan berat badan dalam jangka panjang. Membangun rutinitas memasak dan melakukan latihan teratur memungkinkan Anda mempertahankan berat badan yang sehat dan bahkan dapat menghasilkan efek positif jangka panjang.

(Foto: Healthywomen.org)

YesDok Ads