#asiekslusif

Artikel Terbaru

+1

ASI Tetap Lancar Saat Puasa, Ini Tipsnya

Menyusui sambil berpuasa adalah tantangan tersendiri bagi ibu yang masih memberikan ASI pada si kecil. Ibu menyusui diperbolehkan berpuasa jika kondisi kesehatan ibu dan bayi baik dan tidak ada kontraindikasi medis dan memungkinkan untuk puasa. Lalu, bagaimana menjaga agar produk ASI tetap lancar saat puasa? Yuk simak Tips asi lancar saat puasa.

+1

Ingin Menyapih Anak? Perhatikan Hal Penting Ini

Makanan yang paling baik dan aman untuk bayi adalah ASI. Setelah melahirkan, bayi direkomendasikan mendapatkan ASI eksklusif hingga usia 6 bulan hingga 2 tahun. Setelah itu, anak akan berhenti menyusu dengan sendirinya ataupun melalui cara disapih.

+1

Bolehkah Ibu Menyusui Makan Seafood?

Nutrisi yang diperoleh bayi dari ASI tergantung pada makanan yang dikonsumsi sang ibu. Bila sang ibu mengkonsumsi makanan yang sehat maka kebutuhan asupan nutrisi dan gizi bagi si kecil dapat terpenuhi dengan baik. Selain rasanya yang enak dan lezat, salah satu makanan yang mengandung nutrisi yakni seafood. Namun tidak sedikit ibu menyusui yang masih ragu mengkonsumsi seafood saat menyusui.

+1

Manfaat Kandungan Lemak Pada ASI

Dapat memberikan ASI eksklusif adalah dambaan sebagian besar ibu setelah melahirkan. Keunggulan dan keistimewaan ASI sampai saat ini tidak ada tandingannya. ASI memiliki kandungan yang dapat memenuhi nutrisi bayi. Untuk itulah, diharapkan agar para ibu dapat percaya diri dalam memberikan ASI pada bayi.

+1

Manfaat Menyusui Bagi Ibu dan Bayi

ASI merupakan nutrisi terbaik dan terlengkap untuk bayi. Kandungan ASI yang unik membuat ASI sangat unggul dan tidak dapat ditiru oleh susu formula. Untuk itu, bayi disarankan menyusu ASI secara eksklusif selama enam bulan pertama kehidupannya. Sebenarnya menyusui bukan hanya bermanfaat bagi bayi saja tetapi juga bayi ibu juga loh.

+1

Mitos atau Fakta: Tidak Boleh Menyusui Saat Puting Berdarah

Sebagian besar ibu yang melahirkan ingin memberikan ASI eksklusif selama dua tahun, baik dengan cara menyusui langsung ataupun tidak. Proses menyusui untuk pertama kali bagi beberapa ini sangatlah sulit. Karena posisi menyusui yang salah dapat memengaruhi perlekatan si kecil. Perlekatan antara mulut dan puting yang tidak tepat dapat menimbulkan masalah, salah satunya puting lecet dan berdarah. Benarkah saat puting lecet ibu menyusui tidak boleh memberikan ASI? Apakah bahaya jika darah ibu menyusui yang tercampur ASI berbahaya untuk si kecil jika tertelan?

+1

Pentingnya ASI Ekslusif untuk Tumbuh Kembang Bayi

ASI ekslusif merupakan aspek penting pada masa pertumbuhan bayi khususnya pada usia 6 bulan pertama pasca kelahiran hingga 2 tahun atau lebih. Memberikan ASI juga salah satu cara paling efektif melindungi kesehatan ibu dan anak.

+1

Bukan Hanya Untuk Bayi, Menyusui Juga Bermanfaat Untuk Ibu

Bukan rahasia lagi jika ASI eksklusif menyimpan segudang manfaat untuk bayi di enam bulan setelah dilahirkan. Sebenarnya kegiatan menyusui bukan hanya berdampak baik pada bayi tetapi juga pada sang ibu yang menyusui. Apa saja manfaat menyusui untuk ibu? Yuk, simak berikut ini.

+1

5 Sumber Karbohidrat Untuk MPASI

Bayi membutuhkan asupan nutrisi dan gizi untuk mendukung tumbuh kembangnya. Pada awal kehidupannya, bayi hanya membutuhkan ASI eksklusif selama enam bulan dan disarankan untuk diberikan hingga dua tahun. Setelah menginjak usia enam bulan, bayi diperbolehkan untuk mendapatkan Makanan Pendukung ASI (MPASI). MPASI termasuk momen yang mendebarkan bagi ibu baru yang pertama kali memiliki buah hati.

+1

Mitos atau Fakta: Cipratan ASI Bisa Bikin Bercak Putih Di Wajah Bayi

Asupan yang dibutuhkan bayi sebelum berusia enam bulan hanyalah ASI. Bahkan ASI eksklusif tetap diberikan saat bayi sudah menerima Makanan Pendamping ASI (MPASI) hingga berusia dua tahun. Terkadang bayi banyak bergerak saat menyusu sehingga ASI mengenai wajah si kecil. Hal ini banyak dipercayai bahwa ASI dapat menyebabkan bercak putih pada wajah bayi. Benarkah demikian atau hanya mitos belaka?

+1

Agar ASI Eksklusif Berhasil Saat Puasa

ASI merupakan satu-satunya asupan yang dibutuhkan oleh bayi dibawah 6 bulan. Memberikan ASI eksklusif saat puasa bukan hal yang mustahil. Ibu menyusui tetap dapat memberikan ASI pada bayinya selama bulan puasa. Namun ibu menyusui harus memperhatikan asupan agar kebutuhan tubuh serta kebutuhan bayi tetap terpenuhi.

+1

Waspada, Ini Tanda ASI Masuk Paru-Paru Bayi

ASI merupakan asupan yang tepat untuk bayi baru lahir dan disarankan untuk diberikan hingga berusia dua tahun. Bayi dibawah usia enam bulan hanya membutuhkan ASI dan tidak diperbolehkan untuk diberikan makanan apapun. Dalam hal menyusui pun ibu harus mengetahui posisi yang tepat dan benar agar si kecil dapat menerima ASI dengan baik dan mencegah ASI masuk ke paru-paru bayi.

+1

Alasan Ibu Harus Menyusui Bayinya

ASI merupakan nutrisi terbaik dan paling lengkap untuk memenuhi kebutuhan bayi. Kandungan ASI mampu membantu perkembangan otak, pencernaan hingga pertumbuhan bayi. Keunggulan yang dimiliki ASI tidak ada tandingannya dan kandungannya tidak dapat ditiru oleh susu formula apapun.

+1

Tanda Payudara Kosong Saat Menyusui

Memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan hingga anak berusia dua tahun dapat membantu meningkatkan tumbuh kembangnya. Namun sebagian besar ibu menyusui terutama ibu baru, kerap kali dihantui dengan rasa khawatir apakah ASI yang diberikan dapat mencukupi ASI sesuai kebutuhan si kecil.

+1

Wajib Tahu, Ini Manfaat Menyusui Lebih dari 2 Tahun

Asupan yang dibutuhkan bayi baru lahir hingga berusia enam bulan hanyalah ASI. ASI mengandung segudang manfaat yang dapat menjamin tumbuh kembang bayi berlangsung secara optimal. WHO dan UNICEF merekomendasikan pemberian ASI eksklusif dari sejak lahir sampai usia enam bulan dan bayi harus sering disusui tanpa membatasi waktunya.

+1

Cara Mengatasi Bingung Puting Pada Bayi

Asupan yang dibutuhkan oleh bayi baru lahir hingga berusia enam bulan adalah ASI. Sebagian besar ibu ingin memberikan ASI eksklusif selama dua tahun. Namun tantangan dalam menyusui yang kerap kali dihadapi oleh para ibu ASI yang kurang lahir setelah melahirkan.

+1

Perhatikan Hal Ini Saat Menerima Donor ASI

Dapat memberikan ASI eksklusif sesuai anjuran adalah dambaan semua ibu. Pemberian ASI memiliki manfaat yang luar biasa bagi tumbuh kembang si kecil. Namun sayangnya, ada beberapa kondisi yang membuat ibu tidak dapat memberikan ASI. Bagi Anda yang tidak dapat memberikan ASI sebaiknya jangan berkecil hati, karena donor ASI adalah salah satu solusi memberikan ASI.

+1

Dukungan Keluarga Jadi Kunci Keberhasilan ASI Ekslusif

Memasuki bulan Ramadan, ibu menyusui atau mamsi sering dilanda kekhawatiran terkait kecukupan produksi ASI yang dibutuhkan si buah hati. Padahal hal ini bisa diatasi dengan melakukan sejumlah persiapan, sehingga walaupun tengah berpuasa namun kualitas dan kuantitas ASI yang diproduksi tetap terjaga.

+1

Ibu Positif Covid-19, Bolehkah Memberikan ASI Ekslusif?

Air susu ibu atau ASI eksklusif amat bermanfaat bagi tumbuh kembang anak dan juga berguna bagi kesehatan ibu. Badan Kesehatan Dunia merekomendasikan ibu memberikan ASI eksklusif hingga usia anak 6 bulan. 

+1

Beberapa Penyebab Kegagalan ASI Ekslusif

Para ibu tentu menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya, ada rasa khawatir ketika tinggi dan berat badan mereka tidak sesuai dengan grafik pertumbuhan.