Studi: Rajin Olahraga di Pagi Hari Turunkan Risiko Kanker

October 19, 2020 | Helmi

olahraga

Sebuah studi baru menunjukkan bahwa orang yang berolahraga di pagi hari antara jam 8.00 dan 10.00 mungkin lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker daripada mereka yang berolahraga di sore hari.

Penelitian baru menunjukkan bahwa orang yang berolahraga di pagi hari mungkin memiliki risiko lebih rendah terkena kanker daripada mereka yang berolahraga di siang hari.

Penelitian yang muncul di International Journal of Cancer ini dapat membantu menginformasikan penelitian masa depan tentang waktu olahraga sebagai cara potensial untuk mengurangi risiko kanker.

Penelitian telah menunjukkan bahwa melakukan olahraga rekreasi dapat mengurangi risiko seseorang terkena berbagai jenis kanker.

Mengingat banyaknya orang yang mengidap kanker, bahkan perubahan sekecil perubahan waktu seseorang berolahraga dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk mengurangi dampak kanker di seluruh populasi.

YesDok Ads

Ada juga bukti bahwa ritme sirkadian seseorang mungkin memiliki kaitan dengan peluang mereka terkena kanker. Frasa ritme sirkadian mengacu pada proses biologis yang memengaruhi siklus tidur-bangun seseorang.

Badan Internasional untuk Penelitian Kanker telah mengklasifikasikan tingkat bukti yang menghubungkan kerja shift malam yang mengganggu ritme sirkadian seseorang sebagai "mungkin" karsinogenik bagi manusia.

Secara khusus, para peneliti telah mengaitkan kerja shift malam dengan peningkatan risiko kanker payudara. Bukti kanker prostat masih belum jelas.

Ilmuwan telah menunjukkan bahwa olahraga juga memiliki hubungan dengan ritme sirkadian seseorang. Menurut penelitian tahun 2019, berolahraga di siang hari dapat membantu meningkatkan ritme sirkadian seseorang dan mengurangi efek buruk dari pola tidur yang terganggu.

(Foto: Daily Times)

YesDok Ads