Studi: Obat Kumur Bisa Bantu Bunuh Virus Covid 19 dalam Mulut

November 20, 2020 | Helmi

obat kumur

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa obat kumur tertentu dapat membunuh COVID-19 di mulut dan karenanya dapat menghentikan penularan virus melalui tetesan air liur.

Para ilmuwan di Universitas Cardiff menyerukan agar penelitian lebih lanjut dilakukan tentang bagaimana obat kumur dapat digunakan untuk mengurangi kadar COVID-19 dalam air liur.

Penelitian awal mereka menemukan bahwa beberapa obat kumur dapat membunuh COVID-19 dalam waktu 30 detik setelah terpapar di laboratorium. Obat kumur harus mengandung 0,07% cetylpyridinium chloride (CPC.)

Setelah hasil yang menjanjikan, uji klinis selama 12 minggu sedang dimulai di University Hospital of Wales dan temuan akan dipublikasikan pada awal 2021.

“Jika hasil positif ini tercermin dalam uji klinis Universitas Cardiff, obat kumur dapat menjadi tambahan penting bagi rutinitas orang, bersama-sama dengan mencuci tangan, menjaga jarak secara fisik dan memakai masker," ujar Dr Nick Claydon, spesialis periodontis.

Namun, penting untuk diperjelas bahwa obat kumur tidak akan menjadi pengobatan untuk virus Corona, tetapi jika hasil penelitian ini terbukti, berpotensi menurunkan tingkat infeksi dengan mengurangi jumlah virus yang ada di mulut orang dan berpotensi menjangkiti orang lain.

YesDok Ads

Para ilmuwan yang terlibat dalam penelitian tersebut menekankan bahwa masyarakat harus terus mengikuti saran pemerintah untuk menjaga diri mereka dan orang lain terlindungi dari virus corona.

Ini bukan studi pertama tentang bagaimana obat kumur dapat membantu mengurangi penyebaran COVID-19.

Penelitian yang dilakukan oleh Unilever menemukan bahwa jika Anda menggunakan obat kumur yang mengandung cetylpyridinium chloride dapat membunuh COVID-19.

Cetylpyridinium chloride memiliki 'efek virucidal' yang dapat membunuh 99,9% patogen di mulut Anda. Kedua studi tersebut masih dalam tahap awal dan belum ditinjau lebih lanjut.

(Foto: BBC)

YesDok Ads