Studi: Konsumsi Ikan Kaya Omega 3 Mampu Turunkan Risiko Serangan Jantung

March 12, 2021 | Helmi

ikan salmon

Menurut sebuah penelitian, orang dengan masalah penyakit jantung yang secara teratur makan ikan dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

Peneliti menganalisis data dari empat studi sebelumnya yang melibatkan lebih dari 191.000 orang dari 58 negara yang menjawab survei tentang diet mereka. Mereka tidak menemukan manfaat yang  menguntungkan dari makan ikan di antara orang-orang tanpa penyakit jantung.

“Ada manfaat perlindungan yang signifikan dari konsumsi ikan pada orang dengan penyakit kardiovaskular,” disimpulkan Andrew Mente, PhD, peneliti senior pada studi tersebut, yang diterbitkan dalam JAMA Internal Medicine.

"Studi ini memiliki implikasi penting untuk pedoman asupan ikan secara global. Ini menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi ikan dan terutama ikan berminyak pada pasien vaskuler dapat menghasilkan manfaat kardiovaskular sederhana," sambungnya

Sekitar 51.000 orang dalam penelitian ini mengonsumsi rata-rata setidaknya dua porsi ikan setiap minggu dan memiliki tingkat kejadian kardiovaskular utama 16% lebih rendah termasuk serangan jantung, stroke, diagnosis gagal jantung kongestif, dan kematian mendadak terkait jantung.

YesDok Ads

Para peneliti tidak melihat manfaat tambahan ketika orang secara teratur makan ikan dalam jumlah yang lebih banyak.

"Saya pikir setiap orang harus makan dua porsi ikan setiap minggu, terutama ikan berminyak," kata Dariush Mozaffarian, MD, DrPH, ahli jantung.

Ikan berminyak termasuk salmon, tuna, mackerel, herring, dan sarden. Spesies seperti ini mengandung asam lemak omega 3 yang cukup tinggi.

Untuk orang yang tidak dapat mengonsumsi dua kali makan ikan dalam seminggu atau ingin memastikan asupan omega 3 mereka cukup, "sangat masuk akal bagi kebanyakan orang untuk mengkonsumsi satu kapsul minyak ikan yang dijual bebas setiap hari," saran Mozaffarian.

YesDok Ads