Sembuh dari Corona, Bisakah Terinfeksi Kembali?

March 22, 2020 | Aqiyu

Virus corona

Di Indonesia, orang yang terinfeksi virus corona mencapai 300 orang lebih. Meski begitu, ada beberapa orang yang positif corona dinyatakan sembuh. Pasien yang sembuh dari virus corona setelah melakukan dua kali test. Lalu apakah orang yang sudah sembuh dari corona tidak akan terkena kedua kalinya?

Seperti common cold (flu) dan lainnya yang pernah melanda Indonesia dan dapat bermutasi, kemungkinan besar virus corona juga akan mengalami hal tersebut. Itu berarti, orang yang sebelumnya terinfeksi virus corona lebih rentan untuk tertular kedua kalinya.

Sehingga kemungkinan besar setelah terinfeksi virus corona akan tertular kembali atau kambuh. Untuk rentan waktu seseorang kambuh pun tidak mungkin dalam waktu dekat atau dalam waktu mingguan setelah dinyatakan sembuh.

Menurut Florian Krammer, seorang ahli virus di Fakultas Kedokteran Icahn, New York, bahwa terinfeksi ulang dapat terjadi. Hal senada pun diungkapkan oleh profesor Mark Harris, seorang ahli virologi di universitas Leeds. Ia berpendapat bahwa ada beberapa bukti ilmiah yang menunjukkan seseorang bisa terinfeksi kembali.

Sedangkan menurut Stephen Gluckman di Penn Medicine, ia mengatakan bahwa virus corona merupakan jenis virus baru yang menjadi penyebab terbentuknya penyakit Covid-19. Seperti virus lainnya, virus corona juga mengakibatkan kekebalan. Namun, kekebalan ini tidak akan berlangsung lama atau efisiennya hanya 10%.

YesDok Ads

Seiring berjalannya waktu, kekebalan tersebut akan menurun. Belum diketahui berapa lama imunitas tersebut dapat berlangsung. Jenis virus di dunia ini sangatlah banyak, tidak terkecuali virus corona, ada yang berpendapat bahwa setelah terinfeksi corona maka Anda akan kebal. Karena tubuh masih mengingat cara mengatasinya.

“Memang benar jika sudah terinfeksi virus corona maka ia akan kebal dan tidak terinfeksi lagi, namun selalu ada kasus dengan pengecualian dan hal ini wajar terjadi,” ujar Profesor Jon Cohen, seorang ahli penyakit menular dari Brighton and Sussex Medical School.

Hingga saat ini belum ada penelitian yang dapat memastikan apakah virus corona dapat menginfeksi seseorang untuk kedua kalinya. Karena virus corona tergolong virus jenis baru yang mmasih dalam penelitian lebih lanjut. 

(Foto: nytimes)

YesDok Ads