Saat berpuasa, Anda harus menahan lapar dan haus. Sehingga Anda tidak bisa minum sesering biasanya untuk memenuhi asupan cairan pada tubuh. Namun, bukan berarti pula saat puasa Anda tidak dapat menjaga asupan cairan dan mengakibatkan dehidrasi.

Sebenarnya, saat puasa atau tidak, kebutuhan cairan tubuh tetaplah sama. Bila kebutuhan cairan tubuh mencapai 2,5 liter air per hari, maka kebutuhan minum air saat berpuasa pun sama. Menjaga tubuh agar tetap terhidrasi selama puasa dapat membantu organ-organ tubuh berfungsi dengan baik. Anda bisa menerapkan pola 2-4-2 sebagai cara memenuhi kebutuhan minum air putih saat berpuasa, sebagai berikut:

2 gelas saat berbuka puasa

Saat berbuka puasa sebaiknya Anda minum 2 gelas air putih. Minum air putih saat berbuka puasa dapat membantu tubuh menyerap vitamin serta nutrisi dari makanan yang Anda konsumsi dengan mudah. Anda tidak harus menghabiskan 2 gelas air putih sekaligus, Anda bisa melakukannya secara berkala.

4 gelas saat malam hari

Setelah mencukupi kebutuhan air putih saat berbuka puasa, Anda juga disarankan untuk minum secara berkala saat malam hari. Anda bisa membaginya menjadi 1 gelas air putih sebelum makan berat, 1 gelas air putih setelah makan, 1 gelas air putih sebelum tarawih dan 1 gelas air putih sebelum tidur.

2 gelas saat sahur

Minum air putih yang banyak saat sahur tidak akan mencegah kehausan saat siang hari. Itu mengapa, Anda tidak dianjurkan untuk minum secara berlebihan saat sahur. Minumlah air putih setidaknya 2 gelas saat sahur. Anda bisa mengaturnya menjadi 1 gelas saat bangun tidur dan 1 gelas lagi sebelum atau sesudah makan sahur.

Selain itu, di waktu sahur hindari mengonsumsi teh atau kopi. Sebab, kandungan kafein pada kedua minuman tersebut dapat membuat kandungan air dalam tubuh cepat menghilang dan menimbulkan rasa haus lebuh cepat. Serta usahakan tidak mengonsumsi minuman dan makanan manis lainnya yang dapat mendatangkan lapar lebih cepat.

(Foto: sawrac media)