Pentingnya Skrining Kanker Prostat

October 05, 2022 | Iman

Pentingnya Skrining Kanker Prostat

Prostat adalah kelenjar kecil berbentuk kenari di panggul pria. Kelenjar ini terletak di bawah kandung kemih dan mengelilingi uretra. Uretra adalah tabung yang membawa urin dari kandung kemih keluar melalui penis. Inilah sebabnya mengapa pria dengan pembesaran prostat mengalami kesulitan buang air kecil. 

Prostat dapat diperiksa dengan melakukan pemeriksaan colok dubur. Kanker prostat adalah bentuk kanker yang berkembang di kelenjar prostat. Ini adalah penyebab utama kedua kematian akibat kanker untuk pria di AS.

Menurut Ikatan Ahli Urologi Indonesia, skrining kanker prostat perlu dilakukan pada pria dengan gejala berkemih berusia lebih dari 50 tahun atau di atas 45 tahun bila memiliki anggota keluarga dengan kanker prostat. Skrining dapat dilakukan dengan memeriksa darah di laboratorium berupa Prostat Specific Antigen (PSA). PSA adalah protein yang dibuat hanya oleh prostat dan kanker prostat. 

Tes ini dapat dilakukan di laboratorium klinik ataupun rumah sakit. Pada pria sehat, jumlah PSA dalam darah sangat sedikit (normal: < 4 ng/mL) yang merupakan tanda kesehatan prostat. Peningkatan PSA yang cepat mungkin merupakan tanda bahwa adanya sesuatu penyakit. Kanker prostat adalah penyebab paling serius dari hasil PSA yang tinggi. 

YesDok Ads

Hasil skrining PSA di RSUI tahun 2021-2022 menunjukkan bahwa 47% (34/72) pria memiliki PSA di atas 4 ng/mL dengan rata-rata PSA 11 ng/mL (2-100). Pasien tersebut akan dievaluasi lebih lanjut dengan konsultasi dan pemeriksaan dengan dokter Urologi, lalu dilakukan biopsi prostat bila diperlukan. Biopsi merupakan cara satu-satunya untuk menentukan diagnosis, ada atau tidaknya keganasan prostat.

Tes PSA dan colok dubur adalah dua pemeriksaan yang sangat penting. Pemeriksaan tersebut dapat membantu menemukan kanker prostat lebih awal, sebelum menyebar. Bila ditemukan lebih awal, maka dapat diobati segera. 

Dengan temuan yang lebih awal, akan membantu menghentikan atau memperlambat penyebaran kanker. Tes ini mungkin juga mendeteksi kanker yang tumbuh sangat lambat yang tidak akan pernah menimbulkan masalah jika tidak ditangani. 

YesDok Ads