Pemerintah AS Berencana Hadirkan Vaksin COVID-19 Untuk Balita, Apakah Dibutuhkan?

June 07, 2022 | Kaifia

Vaksinasi pada anak

Amerika Serikat telah berencana mempersiapkan vaksin COVID-19 untuk balita berusia 6 bulan - 5 tahun. Akhirnya, hal yang ditunggu-tunggu dapat segera direalisasikan. 

Menurut artikel lansiran Healthline, Dr. Ashish Jha, koordinator tanggapan COVID-19 di White House, mengatakan bahwa dalam pengarahan White House bahwa pemerintah berencana untuk menyediakan 10 juta dosis sebagai pemesanan ke negara bagian. 

Mereka akan dikirim ke negara bagian jika Badan Pengawas Obat dan Makanan AS atau seringkali dikenal dengan Food and Drug Administration (FDA) mengizinkan penggunaan vaksinasi untuk anak dibawah 5 tahun. 

Sedangkan, CDC merekomendasikan penggunaan darurat vaksin sebelum penyedia layanan kesehatan memberikannya. Namun, Dr. Jha mengharapkan bahwa vaksinasi untuk anak dibawah 5 tahun mulai bisa mulai didistribusikan dan dimulai pada Selasa, 21 Juni 2022. 

Pada bulan Desember 2021, Pfizer mengumumkan bahwa seri 2 dosis tidak menghasilkan respon imun yang cukup kuat bagi seorang anak, sehingga mereka kembali mengevaluasi dosis pediatrik ketiga dan memulai pengajuannya ke FDA. 

Peningkatan infeksi pada anak tanpa vaksinasi

YesDok Ads

Gejala COVID-19 mungkin dianggap ringan bagi anak namun penting untuk diketahui bahwa sebagian anak yang tertular COVID-19 bisa jatuh sakit parah. 

Dr. Onyema Ogbuagu, dokter penyakit menular dari Yale Medicine dan peneliti utama dari uji coba vaksin Pfizer, mengatakan kepada Healthline bahwa kampanye vaksinasi dewasa digulirkan dan adanya pergeseran infeksi ke orang-orang muda yang tidak divaksinasi. 

“Anak-anak memiliki risiko terkena penyakit yang lebih ringan dibandingkan dengan orang dewasa. Banyak dari mereka yang dirawat di rumah sakit dan ratusan telah meninggal dunia.”

Dalam beberapa kasus, seorang anak bisa mengembangkan sindrom inflamasi multisistem, komplikasi ini terjadi ketika peradangan menyerang sistem imun tubuh seperti bagian paru-paru, jantung, otak dan organ pencernaan. 

Para pakar kesehatan juga mengatakan bahwa vaksinasi terhadap anak bisa membantu melindungi orang-orang disekitar mereka yang mungkin berisiko.

YesDok Ads