Menyinggung persoalan payudara pada anak-anak, baik anak perempuan atau laki-laki akan tumbuh ketika sudah waktunya. Namun, payudara anak bisa membesar ketika masih kecil dan mungkin hal ini membuat orang tua panik.  Apakah hal ini normal terjadi pada anak-anak? Dan bagaimana orang tua menyikapinya?

Mengutip dari IDAI, payudara si kecil dapat dikatakan membesar ketika diraba terdapat benjolan berdiameters lebih dari 0,5 cm yang terletak tepat di bawah puting. Pembesaran payudara ini dapat terjadi pada kedua payudara atau hanya salah satunya saja. Bahkan ukuran payudara antara kanan dan kiri dapat berbeda. Biasanya payudara ini terasa lunak dan tidak sakit. 

Sebenarnya hampir 90% bayi perempuan dan laki-laki akan teraba jaringan payudara yang sedikit membesar. Para orang tua tidak perlu khawatir karena  pembesaran payudara ini biasanya akan menghilang dengan sendiri setelah beberapa bulan setelah lahir. Namun, pembesaran payudara ini bisa bertahan hingga 12 bulan pada bayi laki-laki dan 18-24 bulan pada anak perempuan. 

Payudara pada anak perempuan sebelum usia 8 tahun tanpa disertai dengan tanda-tanda pubertas disebut dengan premature telarke. Premature telarke pada anak perempuan ini tidak memerlukan terapi khusus namun harus dipantau secara rutin. Sedangkan pembesaran payudara pada anak laki-laki disebut dengan ginekomastia dan sering ditemukan saat anak laki-laki pubertas. Ginekomastia terjadi pada 3 periode yaitu masa bayi, remaja dan dewasa (usia lanjut).

Pertumbuhan payudara pada anak-anak ini dipengaruhi oleh beberapa hormon. Salah satunya hormon estrogen dan hormon testosteron dapat menghambat perkembangan payudara. Bila terjadi ketidakseimbangan hormon antara estrogen dan testosterone dapat menyebabkan ginekomastia dan premature telarke. Dimana seharusnya kadar hormon estrogen dan testosteron pada masa anak-anak tetap rendah sampai pada saat pubertas. Kemudian kedua hormon tersebut meningkat secara bertahap saat dewasa.

Bila si kecil merasa tidak percaya diri dengan payudara yang membesar, ada beberapa obat yang dapat menurunkan efek estrogen. Obat ini akan bekerja dengan cara menghambat estrogen atau menghambat aktivitas aromatisasi. Bisa juga dengan cara melakukan operasi untuk mengurangi ukuran payudara jika tidak menghilang dengan sendirinya dalam kurun waktu 3 tahun.

(Foto: westend61)