Mengurangi Risiko Diabetes Gestasional Selama Kehamilan

February 26, 2021 | Kaifia

Wanita hamil sedang makan buah apel.

Diabetes gestasional merupakan jenis diabetes yang muncul pada selama kehamilan.

Apabila Anda memiliki diabetes gestasional, hal tersebut bisa menandakan bahwa Anda memiliki kadar gula tinggi dari biasanya.

Meskipun tidak selalu mungkin untuk mencegahnya namun Anda dapat mengambil langkah-langkah tepat untuk mengurangi risiko keparahannya.

Kondisi ini sangat penting untuk ditangani dengan cepat karena kelalaian dalam memperoleh penanganan dapat membahayakan Anda serta bayi Anda.

Penyebab diabetes gestasional belum sepenuhnya dipahami. Anda bisa menurunkan risiko sebelum kondisi ini memperparah.

Gejala jenis diabetes ini mungkin sulit dibedakan dari gejala yang terjadi akibat perubahan selama kehamilan namun gejala serta tanda awal kondisi ini dapat berupa kelelahan kronis, penglihatan buram serta merasa haus terus-menerus.

Mengurangi risiko diabetes gestasional

Selain baik bagi kesehatan, manfaat olahraga sangat signifikan dalam mempertahankan berat badan yang seimbang dan sehat.

YesDok Ads

Idealnya berolahraga rutin sebelum hamil juga membantu mencegah diabetes gestasional.

Olahraga bisa membantu tubuh menjadi lebih sensitif terhadap insulin yang dibuat oleh pankreas (mengatur kadar glukosa).

Berolahraga secukupnya setidaknya selama 30 menit setiap kali dan terapkan diet sehat dan seimbang serta berfokus pada sayuran, buah-buahan dan biji-bijian.

Sebelum mengingkan untuk menurunkan berat badan, alangkah baiknya berkonsultasi dahulu dengan dokter dan apabila dokter menganjurkannya, pelajari cara menurunkan berat badan yang aman selama kehamilan.

Selama kehamilan, mengonsumsi makanan bergizi mungkin menjadi hal yang sulit diterapkan akibat beberapa faktor seperti morning sickness, mengidam atau nafsu makan berkurang.

Diet makanan yang sehat bisa membantu mencegah keparahan diabetes gestasional.

Pilihan diet makanan dan minuman sehat termasuk:

  • Produk susu rendah lemak
  • Biji-bijian
  • Protein tanpa lemak
  • Kacang-kacangan
  • Buah-buahan
YesDok Ads