Mengenal Kekerasan Mental dan Tanda Jika Anda Mengalaminya

December 06, 2019 | Helmi

Gaslighting atau dikenal juga sebagai sebuah kekerasan mental. Perlakuan semacam ini juga disebut sebagai pelecehan secara mental.

Menurut Women’s Aid, sekitar 1,3 juta perempuan menerima beberapa bentuk kekerasan mental atau pelecehan secara emosional, bahkan hingga hitungan tahunan. Sayangnya, hal tersebut sering diabaikan oleh orang-orang. Selain itu, jumlahnya juga tidak jelas antara mereka korban dan pelakunya.

Tetapi tidak harus selalu seperti ini. Saat ini, kesadaran di sekitar tanda-tanda pelecehan emosional semakin diakui dan Anda bisa menjadi bagian darinya. Beberapa faktor terkait pelecehan emosional yang harus diwaspadai bahwa Anda tengah mengalami kekerasan mental:

Perasaan takut salah

Biasanya, pelaku dapat membuat Anda merasa bersalah tanpa memberi tahu alasannya, dan rasanya Anda selalu selalu takut karena Anda tidak tahu apakah sesuatu yang Anda lakukan dapat membuat marah pasangan Anda.

Menganggap diri selalu menjadi pihak yang salah

Dirancang untuk membuat Anda meragukan kesehatan mental dan kapasitas Anda, ini terjadi ketika pasangan Anda menentang sesuatu yang mereka katakan sebelumnya, membuat Anda merasa seperti Anda yang salah.

Dicap tidak sensitif

Ini termasuk memberikan komentar negatif tentang penampilan Anda atau kelebihan berat badan Anda. Masalahnya, ketika Anda mengatakan sesuatu, Anda dicap tidak sensitif.

Tidak ada empati

Dengan pasangan yang kasar secara emosional, Anda hanya diberi waktu singkat untuk marah karena itu dianggap mengganggu mereka.

Kerap Mendapat Perlakuan Egois

Saat menyalahkan Anda, pasangan justru menarik diri secara emosional selama berhari-hari, menolak untuk menjelaskan dan membuat Anda menunggu meskipun dalam waktu yang sangat tidak pasti.

(Foto: Science News)

YesDok Ads