Mengapa Perokok Kerap Mengalami Batuk?

July 09, 2021 | Claudia

Batuk perokok

Seseorang yang memiliki kebiasaan merokok, sering mengalami batuk. Batuk ini disebabkan karena tubuh membersihkan bahan kimia yang masuk ke saluran udara dan paru-paru akibat penggunaan tembakau.

Jika batuk terjadi terus-menerus, berlangsung selama lebih dari 3 minggu, ini dikenal sebagai batuk perokok. Batuk biasanya dimulai dengan batuk kering, yang akhirnya menghasilkan dahak. Pada tahap lebih lanjut, batuk mungkin akan menghasilkan jenis dahak yang beragam, yakni:

  • Dahak tanpa warna
  • Dahak yang berlumuran darah
  • Dahak berwarna kuning kehijauan
  • Dahak berwarna putih

Selain batuk, ada beberapa gejala lain yang juga mungkin menyertai, seperti:

  • Suara berderak saat bernapas
  • Nyeri dada
  • Sesak napas
  • Sakit tenggorokan
  • Mengi

Batuk perokok cenderung memburuk di pagi hari dan berangsur-angsur membaik seiring berjalannya hari. Gejala batuk perokok bisa memburuk dari waktu ke waktu, kecuali seseorang tersebut berhenti merokok.

YesDok Ads

Berhenti merokok merupakan salah satu cara paling efektif untuk menghentikan batuk perokok. Namun, berhenti merokok memang tidak selalu mudah, batuk bahkan bisa bertahan atau malah meningkat sebelum akhirnya berhenti. Ini membutuhkan proses sekitar 3 bulan lamanya karena tubuh membersihkan penumpukan racun di saluran pernapasan.

Namun, ada juga beberapa hal yang bisa membantu meredakan gejala, seperti:

Menjaga diri tetap terhidrasi

  • Berkumur
  • Meminum campuran madu dan air hangat atau teh
  • Mengisap permen pelega tenggorokan
  • Melakukan latihan pernapasan dalam
  • Terapi uap
  • Olahraga
  • Makan sehat
  • Meninggikan posisi kepala saat tidur

(Foto: health.harvard.edu)

YesDok Ads