Menambahkan Madu di Kopi atau Teh, Sehat kah?

October 10, 2019 | Helmi

Madu biasa digunakan sebagai pemanis alami pengganti gula untuk mengurangi kalori. Banyak orang menambahkan madu ke minuman teh atau kopi.

Walaupun madu disebut lebih sehat daripada gula, madu tidak dianggap sebagai makanan super karena, secara ilmiah, madu bukanlah alternatif dari gula biasa. Meskipun keduanya mengandung glukosa dan fruktosa, gula tidak memberikan nutrisi kecuali karbohidrat, sedangkan madu mengandung vitamin dan mineral dalam jumlah kecil.

Berikut adalah beberapa faktor penting saat memilih madu untuk mempermanis kopi atau teh pagi Anda.

Lacak Jumlah Nutrisi

Madu diisi dengan flavonoid antioksidan diet. Namun, hanya sejumlah kecil asam amino, enzim, vitamin B dan C yang berasal dari madu. Antioksidan bisa membantu mengurangi penyebaran radikal bebas dan peradangan.

Madu mentah juga memiliki jumlah serbuk sari dan dapat menurunkan alergi, dan memiliki dampak positif pada kekebalan. Dibandingkan dengan gula yang tidak mengandung lemak dan protein, madu memang sedikit lebih bergizi.

YesDok Ads

Lebih Banyak Kalori

Satu sendok teh madu mengandung 22 kalori, sedangkan satu sendok teh gula mengandung 16 kalori. Proporsi madu yang lebih kecil disarankan untuk dikonsumsi karena dapat berakhir pada diabetes, penyakit jantung, dan obesitas.

Gula yang ditambahkan tidak boleh melebihi 5 persen dari asupan kalori harian. Oleh karena itu jumlah madu yang ditambahkan ke kopi harus diperhatikan karena orang cenderung minum banyak cangkir setiap hari.

Intinya adalah bahwa pengendalian harus dilakukan dengan menggunakan hanya setengah sendok teh madu untuk mencegah banyak risiko kesehata yang justru malah berpotensi diadapatkan.

(Foto: Maybeeline)

YesDok Ads