Diet
+1

Masalah Gangguan Makan Meningkat Saat Pandemi COVID-19

November 09, 2021 | Helmi

gangguan makan

Eating disorder atau gangguan makan mulai melonjak di kalangan anak muda tak lama setelah dimulainya pandemi COVID-19.

Para ahli percaya peningkatan tersebut terjadi karena gangguan dalam kehidupan sehari-hari, tekanan emosional dan lebih banyak waktu yang dihabiskan di media sosial, yang menurut penelitian dapat menyebabkan harga diri yang lebih rendah dan citra tubuh yang negatif.

Satu studi menunjukkan bahwa diagnosis gangguan makan meningkat 15% pada tahun 2020 di antara orang-orang di bawah 30 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. 

YesDok Ads

Penelitian lain menunjukkan bahwa pasien yang sudah memiliki diagnosis gangguan makan menjadi lebih buruk selama pandemi. Para peneliti melaporkan peningkatan gejala gangguan makan bersama dengan kecemasan dan depresi.

Gangguan makan termasuk anoreksia nervosa, bulimia nervosa, gangguan makan berlebihan dan gangguan makan tertentu lainnya seperti anoreksia atipikal. Usia puncak yang kerap mengalami masalah ini adalah 15-25 tahun, tetapi individu dapat mengembangkan gangguan makan pada usia berapa pun.

Intervensi dini penting untuk mengurangi penyakit jangka panjang dan kehancuran emosional dan fisik yang dapat terjadi akibat dari gangguan makan. 

YesDok Ads