Manfaat Paprika Bagi Kesehatan

February 10, 2021 | Iman

Paprika

Paprika populer di seluruh dunia, komposisinya banyak dimanfaatkan untuk menumis dan hidangan makanan Anda. Lebih jauh dari itu, keluarga cabai ini diyakini memiliki manfaat lain bagi kesehatan.

Ternyata, paprika kaya akan nutrisi penting, dan sangat baik untuk pelari. “Paprika memiliki dua hal penting yang dibutuhkan pelari yaitu air dan vitamin C. Paprika mengandung sekitar 90 persen air dan memiliki lebih banyak vitamin C daripada jeruk,” kata ahli diet yang berbasis di New York City Natalie Rizzo.

Paprika merah mengandung 77,6 mg vitamin C per porsi, sedangkan jeruk mengandung 53,2 mg per porsi. Hal ini berarti mereka dapat membantu Anda tetap terhidrasi dan meningkatkan sistem kekebalan Anda.

 Jika Anda lebih suka paprika yang dimasak dibandingkan yang segar, tidak masalah karena nilai gizinya minimal. Satu hal yang perlu diingat  bagaimana cara memasaknya.

Perbedaan antara sayuran segar dan yang dimasak sangat sedikit, tetapi Anda juga ingin mempertimbangkan apa yang Anda gunakan untuk memasak sayuran. Misalnya, jika Anda menggunakan minyak, itu menambah kalori dan lemak pada makanan Anda.

Apa nutrisi lain dari paprika?

Selain membantu meningkatkan hidrasi dan kadar vitamin C, paprika juga mengandung vitamin A dan kalium yang penting untuk menjaga massa otot dan tekanan darah yang sehat. Selain itu dikemas dengan serat yang dibutuhkan pelari untuk sistem pencernaan yang sehat.

Penelitian lain juga menemukan bahwa orang dewasa perlu mendapatkan serat harian yang cukup (25 hingga 29 gram) untuk dapat membantu menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung. Paprika juga menyediakan folat dan zat besi yang diperlukan untuk membawa oksigen ke otot Anda selama latihan.

Paprika misalnya, tidak mengandung banyak capsaicin, sedangkan cabai memiliki kandungan yang jauh lebih banyak. Cabai pedas dipercaya dapat meningkatkan metabolisme, karena adanya capsaicin.

Penelitian terbaru dari American Heart Association Scientific Sessions 2020 mengatakan bahwa makan cabai dapat mengurangi risiko kematian dini dari semua penyebab, terutama penyakit jantung dan kanker sekitar 25 persen.

“Jika Anda sudah menikmati paprika dalam makanan Anda, itu cukup membantu hidrasi dan nutrisi penting. Dan, jika Anda tidak menyukainya dapat mencari alternatif makanan lain yang kurang lebih sama,” Rizzo menambahkan.

(Foto : pixabay)

YesDok Ads