Kencing Bernanah? Ini Penyebabnya!

July 17, 2022 | Aqiyu

Kenapa Kencing Bernanah? Ini Penyebabnya!

Pernah mendengar kencing bernanah atau gonore? Penyakit ini termasuk penyakit menular seksual yang harus diwaspadai. Biasanya gonore menyerang bagian saluran kemih, dubur, tenggorokan dan mata. Pada wanita gonore juga bisa menyerang serviks atau leher rahim. Lalu apa penyebab kencing nanah ini bisa terjadi.

Penyebab kencing bernanah berasal dari infeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae atau gonococcus. Bakteri ini tidak hanya menyerang bagian reproduksi saja, tetapi seperti yang telah disebutkan dapat menyerang bagian tubuh lain seperti mulut, mata, dubur dan tenggorokan. Penyakit ini dapat menular melalui kontak kulit ke kulit dan hubungan seks baik melalui vagina, anal atau seks oral. Pada wanita hamil, penyakit ini dapat menularkan infeksi pada bayi saat menjalani persalinan normal atau lewat vagina. Bahkan bila kencing nanah pada ibu hamil tidak segera diobati maka bayi rentan mengalami kebutaan permanen saat lahir.

Penyakit kencing nanah ini tidak menular lewat ciuman, pelukan, air kolam renang, dudukan toilet, handuk atau peralatan makan. Seseorang berisiko tinggi mengalami kencing nanah jika melakukan seks yang tidak aman seperti tidak menggunakan kondom saat berhubungan intim. Memiliki lebih dari satu pasangan seks, dan pernah mengalami gonore sebelumnya. 

YesDok Ads

Sayangnya, penyakit menular ini tidak memiliki gejala yang khas. Bahkan pada beberapa orang tidak merasakan gejala kencing nanah. Sehingga penyakit ini mudah menular pada orang lain dan pasangan. Tanda paling umum dari kencing nanah ini adalah nyeri atau sakit saat buang air kecil dan mengeluarkan nanah dari penis atau vagina. Sakit perut atau panggul dan pada wanita mengalami pendarahan atau flek di luar jadwal haid. Gejalanya pun baru akan terasa setelah dua hari sampai sebulan kemudian.

Perlu diketahui bahwa penyakit kencing nanah ini tidak bisa sembuh dengan sendirinya. Namun jangan khawatir, penyakit kencing nanah ini bisa disembuhkan sampai tuntas. Biasanya dokter akan memberikan obat antibiotik tertentu tergantung pada tingkat keparahan penyakit. Sedangkan untuk mencegah penyakit ini yang dapat Anda lakukan adalah menggunakan kondom saat berhubungan seksual. Tes penyakit kelamin dengan pasangan dan tidak bergonta-ganti pasangan.

(Foto: freepik)

YesDok Ads