Kenali Gejala Demam pada Anak

November 24, 2019 | Iman

Anak anak lebih sering mengalami demam, jika di bandingkan dengan orang dewasa. Sakit ringan sekalipun dapat meningkatkan suhu tubuh.

Aktivitas fisik pun juga meningkatkan suhu tubuh, apalagi pada anak- anak yang aktivitas fisiknya sedang dalam masa aktif.

Demam bukanlah suatu penyakit, melainkan salah satu respons perlindungan tubuh. Peningkatan suhu tubuh ini menunjukkan imunitas tubuh  dan melindungi tubuh dari penyebab penyakit. Pertumbuhan virus dan bakteri lebih terhambat berkembang biak pada suhu yang lebih tinggi.

Suhu tubuh pada anak yang sehat berkisar antara 36,5° hingga 37,5° C. Normalnya, ada perbedaan suhu tubuh pada siang hari dan malam hari. Pada pagi hari, suhu tubuh cenderung lebih rendah di bandingkan malam hari. Anak anak yang aktif bermain siang harinya, dapat mengalami peningkatan suhu pada malam hari.

Pada sebagian besar kasus, biasanya orang tua akan mengetahui bahwa  anak mengalami demam. Tubuh terasa hangat atau panas, wajah terasa hangat dan agak merah, mata seperti terlihat lelah, kulit pada ujung-ujung jari teraba dingin dan pucat. Beberapa  anak akan rewel saat mengalami demam dan masih mau minum makan.

Jika ada kecurigaan bahwa anak menderita demam, suhu tubuh haruslah di ukur dengan menggunakan termometer, dan tidak menggunakan perabaan tangan.

Pada sebagian besar kasus, demam dapat di observasi dan di obati di rumah. Tetapi orang tua perlu mengetahui kapan waktu tepat untuk mencari pertolongan.

Segeralah kontrol dan bawa anak yang demam  ke dokter jika Usia kurang dari 3 bulan, segeralah bawa ke dokter jika suhu mencapai 38 °C, Usia lebih dari 3 bulan,  suhu  ≥ 39 °C pada anak, Demam yang berlangsung lebih dari 3 hari atau terdapat tanda bahaya, Demam berulang lebih dari 7 hari walaupun hanya demam beberapa jam saja dalam satu harinya, Setiap demam yang sangat mempengaruhi keadaan anak, Diikuti gejala lain seperti mencret, muntah, nyeri perut, ruam pada tubuh, Demam yang terus menerus, tidak turun walaupun sudah rutin di beri obat penurun demam dan atau di kompres hangat.

(Foto : healthline)

YesDok Ads