Kaki Bayi Berbentuk Huruf O, Normalkah?

September 27, 2019 | Aqiyu

Sampai saat ini, masih banyak orang tua yang mempercayai mitos membedong bayi berpengaruh pada bentuk kaki. Hal ini mendorong para orang tua membedong ketat bayinya dengan harapan agar kaki si kecil tidak berbentuk O.

Padahal tujuan sebenarnya dari membedong bayi adalah untuk menghangatkan si kecil sebagaimana dirinya berada di dalam kandungan. Membedong pun disarankaan karena dapat membuat bayi lebih nyaman, namun tidak membedongnya dengan ketat dan tidak ada kaitannya dengan bentuk kaki O.

Membedong bayi dengan ketat justru akan menimbulkan masalah kesehatan lainnya. Seperti displasia pinggul yang berbahaya jika terjadi pada bayi karena membuat kaki tidak simetris. Jadi, para orang tua tidak perlu khawatir jika bentuk kaki si kecil terlihat O di awal-awal bulan kehidupannya.

Kaki si kecil terlihat seperti huruf O disebabkan oleh posisinya selama sembilan bulan di kandungan. Untuk itu, seirring berjalannya waktu kaki si kecil akan lurus dengan sendirinya. Pada umumnya, bentuk kaki akan lurus seiring ia tumbuh dan di usia sekitar 2-4 tahun sudah normal. tulang-tulang kakinya akan mulai berubah karena mereka mulai dibutuhkan untuk menyokong berat badan Si Kecil.

YesDok Ads

Hal yang perlu diperhatikan adalah jika bentuk kaki seperti hirruf O bertahan hingga usia 3 tahun dan tidak nampak ada perubahan. Kaki berbentuk huruf O pada anak yang tidak kunjung menghilang biasanya disebabkan oleh masalah kesehatan seperti kekurangan vitamin D.

Selain itu, penyebab lainnya bisa dikarenakan oleh penyakit blount yang membuat terjadinya kelainan pada tulang anak. Kelainan genetik juga bisa menyebabkan kaki anak berbentuk huruf O.

Sebaiknya Anda segera konsultasikan ke dokter agar cepat mendapatkan penanganan. Kaki anak yang bengkok juga tidak selalu diatasi dengan operasi. Tetapi juga bisa dilakukan dengan latihan fisik dan akan pulih dengan sendirinya. 

(Foto: pixabay)

YesDok Ads