Kabar Baik, Ini Vaksin Cacar Monyet yang Segera Masuk Indonesia

September 16, 2022 | Claudia

Vaksin Cacar Monyet

Selain Covid-19, cacar monyet juga menjadi wabah yang diwaspadai di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Untuk mencegah cacar monyet meluas pun dibutuhkan vaksin, sehingga kasus tetap terkendali. Kabar baiknya, pemerintah Indonesia telah memesan dua ribu dosis vaksin cacar monyet dari perusahaan bioteknologi asal Denmark, Bavarian Nordic.

Vaksin cacar monyet yang didatangkan Indonesia dari Bavarian Nordic adalah vaksin cacar monyet Imvamune. Ini merupakan vaksin dengan platform live attenuated dari virus yang telah dilemahkan.

Menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, bahwa pesanan dua ribu dosis vaksin cacar monyet Bavarian Nordic hampir tiba. Akan tetapi, tak seperti vaksin Covid-19, hanya beberapa orang saja yang disebut bisa mendapat vaksinasi untuk cacar monyet.

Menurut Menkes Budi Gunadi Sadikin, hal ini terpaksa dilakukan, karena persediaan vaksin sangat terbatas, sehingga vaksinasi nantinya hanya akan dilakukan pada kelompok orang yang sangat rentan cacar monyet.

Lalu, siapa saja yang masuk ke dalam kelompok rentan dan paling membutuhkan vaksin cacar monyet?

Menkes Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, nantinya sasaran suntik vaksin cacar monyet Bavarian Nordic adalah orang-orang yang berisiko tinggi, yakni mereka yang memiliki masalah dengan gangguan imunitas.

Mengutip dari Liputan 6, berikut sekilas tentang Imvamune, vaksin cacar monyet besutan Bavarian Nordic yang akan digunakan di Indonesia:

YesDok Ads

  • Platform: Live attenuated
  • Indikasi: Smallpox, Monkeypox, Orthopoxvirus
  • Indikasi usia: 18 tahun ke atas
  • Teknologi: Modified Vaccinia Ankara-Bavarian Nordic (MVA-BN)

Karena persediaannya terbatas, pemberian vaksin yang seyogyanya 2 dosis, disimplifikasi menjadi 1 dosis. Vaksin telah digunakan di Amerika Serikat dan Kanada, pemberiannya diutamakan untuk Post Exposure Prophylaxis (PEP).

Imvamune atau Imvanex atau JYNNEOS adalah vaksin yang saat ini dilisensikan di Amerika Serikat untuk mencegah cacar. Imvamune diberikan dalam bentuk virus hidup yang tidak dapat bereplikasi. Cara pemberiannya, seseorang akan mendapatkan dua kali suntikkan Imvamune.

Virus penyebab Monkeypox berkaitan erat dengan virus penyebab sakit cacar, untuk itu, vaksin cacar (smallpox) juga dapat melindungi seseorangd ari cacar monyet. Mengambil data dari waktu silam, di Afrika, vaksin cacar setidaknya 85 persen efektif dalam mencegah cacar monyet. 

Sementara efektivitas Imvamune atau JYNNEOS terhadap monkeypox telah dibuktikan lewat studi klinis tentang imunogenisitas JYNNEOS dan data kemanjuran dari penelitian pada hewan.

Vaksin cacar dan cacar monyet dapat melindungi seseorang dari cacar monyet secara efektif, bila diberikan sebelum ia terpapar cacar monyet. Namun para ahli juga percaya bahwa vaksinasi yang diberikan setelah paparan virus cacar monyet juga dapat membantu mencegah penyakit atau membuat penyakit ini tambah parah.

CDC merekomendasikan agar vaksin JYNNEOS diberikan dalam waktu 4 hari sejak tanggal paparan, untuk mencegah timbulnya penyakit. Jika vaksin diberikan antara 4–14 hari setelah terpapar, maka vaksinasi mungkin efektif dalam mengurangi gejala penyakit, namun tidak bisa mencegah penyakit untuk muncul.

(Foto: scitechdaily.com)

YesDok Ads