Jenis Makanan Ini Dapat Memicu Keparahan Gejala GERD

May 31, 2022 | Kaifia

GERD

GERD telah menjadi penyakit medis yang umum dialami oleh setiap orang. 

Kondisi ini kerap menimbulkan berbagai gejala fisik serta ketidaknyamanan sehingga dapat mengganggu aktivitas keseharian. 

Refluks asam terjadi ketika sfingter esofagus yang terletak di kerongkongan bagian bawah melemah. Sfingter esofagus ketika berfungsi secara normal bertanggung jawab untuk mencegah makanan di perut kemudian bergerak ke kerongkongan. 

Penyakit GERD pastinya yang kita ketahui berkaitan erat dengan faktor makanan yang tidak sehat begitu juga dengan ketidakaturan pola makan. Jenis makanan seperti apa yang memicu keparahan GERD?

Makanan tinggi lemak

Makanan gorengan yang sering Anda temukan mungkin terlihat menggiurkan namun penting Anda ketahui bahwa jenis makanan tersebut menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan.

Jenis makanan lemak dan digoreng juga memperparah gejala GERD. oleh karena itu, sebaik mungkin hindari beberapa jenis makanan dibawah ini

YesDok Ads

  • Daging sapi
  • Keripik kentang
  • Produk susu penuh lemak
  • Saus krim

Makanan pedas

Kandungan capsaicin dalam makanan pedas dapat mengiritasi lapisan lambung dan usus sehingga mampu memperparah gejala refluks asam. 

Banyak penelitian yang telah menunjukkan bahwa makanan pedas memicu sakit perut dan gejala sensasi terbakar di area dada terutama apabila Anda memiliki riwayat gastroenteritis atau penyakit GERD.

Buah citrus 

Meskipun kita sering mendengar bahwa buah-buahan merupakan salah satu diet yang sehat dan patut diterapkan, beberapa jenis buah asam seperti citrus mampu memperburuk gejala GERD. Jika Anda kerap alami GERD, penting untuk mengurangi beberapa asupan dibawah ini

  • Lemon
  • Jeruk bali
  • Nanas 
  • Tomat
  • Jeruk nipis 

Kiat gaya hidup yang sehat

Berikut adalah beberapa tips gaya hidup sehat lainnya selain diet untuk meredakan gejala GERD atau refluks asam

  • Kelola berat badan yang sehat
  • Hindari alkohol
  • Minum obat antasida (Konsultasi terlebih dahulu dengan dokter)
  • Atur porsi makan agar tidak berlebihan
  • Berhenti merokok
  • Hindari makan selama 3 hingga 4 jam sebelum tidur
YesDok Ads