Apakah anda pernah merasakan nyeri ataupun rasa tidak mengenakkan pada kepala atau bahkan menjalar ke wajah, mata, gigi, dan leher? Jika anda pernah mengalaminya, itulah yang disebut nyeri kepala yang dalam bahasa medisnya disebut cephalgia. 

Bagi kebanyakan orang, cephalgia akan menjadi masalah jika terjadi secara terus menerus (kronis), padahal semua cephalgia seharusnya menjadi suatu perhatian yang serius.

Bagaimana cephlagia bisa muncul? Ada beberapa sebab timbulnya cephalgia dianatarnya adanya tarikan, pergeseran sistem vena beserta cabang- cabangnya, lalu adanya tarikan, pelebaran atau peradangan pada arteri baik didalam rongga kepala (intrakranial) ataupun diluar rongga kepala (ekstrakranial), adanya perubahan tekanan didalam rongga kepala, m adanya penyakit pada kepala, mata, hidung, telinga, wajah, ataupun leher dan adanya tarikan, pergeseran, atau penyakit yang mengenai saraf di kepala atau leher.

Jika didapatkan adanya cephalgia, maka yang perlu anda perhatikan adalah awitan (onset), frekuensi, lamanya nyeri, jenis nyeri, kapan muncul nyerinya, intensitas, dan gejala ikutan. 

Mengenai awitan (onset) nyeri bisa muncul secara tiba- tiba (akut) ataupun perlahan-lahan (kronik). Nyeri secara tiba-tiba bisa terjadi karena perdarahan (misal aneurysma pecah), radang pada otak dan selaput otak, glaukoma. 

Sementara Mengenai frekuensi nyeri bisa terjadi secara terus menerus (misal tension headache), atau ada jeda tertentu (misal migrain) dan mengenai lamanya nyeri bisa dalam hitungan jam (misal migrain), bisa hari sampai bulan (misal tension headeache), bisa juga detik sampai menit dengan sifatnya menyengat (misal trigeminal neuralgia). 

Sementara jenis nyeri bisa berdenyut, tarikan, diikat-ikat, berpindah-pindah, kepala berat. Nyeri tersebut bisa terjadi pada saat tidur tidak ada keluhan, waktu bangun tidur muncul nyeri (misal cluster headache). Ada yang keluhannya muncul saat siang dan sore hari disertai dengan emosi (misal tension headache). 

Sementara untuk gejala ikutan nyeri, masalah kesehatan ini disertai muntah, vertigo, pandangan mata dobel, disertai selaput mata memerah, sensitif cahaya (fotofobia) atau sensitif suara.

Cephlagia juga akan sangat berbahaya jika Nyeri muncul pertama kali dan muncul mendadak, Nyeri paling berat yang pernah dirasakan, Nyeri yang memberat selama beberapa hari sampa minggu bahkan berbulan- bulan, Nyeri yang muncul saat olahraga, batuk, bersin, atau membungkuk, Nyeri yang disertai demam, muntah, dan mual.

(Foto : medicalnewstoday.com)