Diet
+1

Inilah Manfaat Pepaya Bagi Kesehatan Tubuh

March 30, 2020 | Kaifia

Pepaya.

Rasa manis, warna cerah, dan beragam yang dimiliki oleh pepaya bermanfaat bagi kesehatan.

Manfaat kesehatan dari mengonsumsi pepaya termasuk pengurangan risiko penyakit jantung, diabetes, kanker, membantu pencernaan, meningkatkan kontrol glukosa darah pada penderita diabetes, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan penyembuhan luka.

Menurut artikel yang dilansir oleh Medical News Today, inilah beberapa manfaat mengonsumsi pepaya:

Mencegah asma

Risiko terkena asma akan lebih rendah apabila seseorang mengonsumsi sejumlah nutrisi tertentu. Salah satu nutrisi ini adalah beta-karoten, yang terkandung dalam makanan seperti pepaya, aprikot, brokoli, blewah, labu, dan wortel.

Mencegah kanker

Antioksidan beta-karoten, yang ditemukan dalam pepaya, dapat mengurangi risiko kanker. Di antara pria yang lebih muda, diet kaya beta-karoten dapat memainkan peran perlindungan terhadap kanker prostat, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Epidemiology and Prevention Biomarkers.

Kesehatan tulang

YesDok Ads

Asupan vitamin K yang rendah telah dikaitkan dengan risiko patah tulang yang lebih tinggi. Konsumsi vitamin K yang cukup penting untuk kesehatan.

Diabetes

Studi telah menunjukkan bahwa orang dengan diabetes tipe 1 yang mengonsumsi diet tinggi serat memiliki kadar glukosa darah yang lebih rendah, dan orang dengan diabetes tipe 2 mungkin telah meningkatkan kadar gula darah, lipid, dan insulin. Satu pepaya kecil menyediakan sekitar 3 gram serat, yang setara dengan hanya 17 gram karbohidrat.

Pencernaan

Pepaya mengandung enzim yang disebut papain yang membantu melancarkan pencernaan. Pepaya juga kaya serat dan kadar air, keduanya membantu mencegah sembelit dan meningkatkan keteraturan dalam saluran pencernaan yang sehat.

Penyakit jantung

Kandungan serat, potasium, dan vitamin dalam pepaya membantu menangkal penyakit jantung. Peningkatan asupan kalium adalah perubahan pola makan paling penting yang dapat dilakukan seseorang untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

(Foto: freepik.com)

YesDok Ads