Meski sering terjadi, namun radang tenggorokan tidak seringan yang dibayangkan. Saat mengalaminya, seseorang bahkan bisa kesulitan untuk menelan. Ini membuat kegiatan makan dan minum menjadi sangat menyakitkan, dan sulit untuk dilakukan. 

Radang tenggorokan bisa menyebabkan tenggorokan menjadi sangat kering, panas, dan perih. Demam pun tak jarang terjadi ketika seseorang mengalami radang tenggorokan. Ini biasanya terjadi ketika radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau jamur.

Infeksi kuman ini dapat menyebabkan iritasi, yang menjadi sumber dari reaksi yang dikeluarkan oleh tenggorokan, sehingga menyebabkan radang. Radang yang bersifat ringan umumnya bisa sembuh sendiri dalam beberapa hari, asal seseorang yang mengalaminya benar-benar menjaga pola makan dan kondisi tubuh selama radang menyerang.

Namun, radang tenggorokan yang sudah parah harus mendapatkan penanganan medis yang tepat. Pengobatan untuk radang tenggorokan harus dilakukan sesuai dengan penyebabnya. Jika bakteri menjadi penyebab terjadinya radang tenggorokan, maka pemberian obat antibakteri harus dilakukan. Beberapa pengobatan tambahan lainnya seperti antinyeri dan antiradang mungkin juga diperlukan.

Radang tenggorokan kronis biasanya berlangsung lebih lama dibandingkan dengan radang tenggorokan akut. Meski gejala radang tenggorokan kronis sama dengan gejala radang tenggorokan akut, namun intensitas dan kualitasnya lebih ringan. Proses pengobatannya pun menjadi lebih lama dan bervariasi tergantung penyebab utamanya.

Untuk menghindari risiko terkena radang tenggorokan, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, seperti:

• Mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang
• Menghindari paparan zat-zat yang dapat mengiritasi
• Menghindari kontak dengan orang yang menderita radang tenggorokan
• Menghilangkan sumber infeksi dengan cara mengobati penyakit lain yang diderita, seperti sakit lambung, sakit gigi, sinusitis, penyakit paru, dan lain-lain
• Menjaga higienitas makanan serta alat makan
• Istirahat yang cukup
• Rutin berolahraga

(Foto: everydayhealth.com)