Saat memiliki bayi, banyak orang tua disarankan untuk menjemur bayinya di bawah sinar matahari pagi. Manfaat berjemur untuk bayi memang banyak, namun, tentu bayi tak bisa asal dijemur.

Bayi masih memiliki kulit yang sangat tipis, sehingga rentan mengalami iritasi atau masalah kulit lainnya. Terlebih saat dijemur di bawah sinar matahari, salah-salah kulit bayi bisa terbakar karenanya.

Waktu paling aman untuk menjemur bayi adalah pagi hari, yakni sekitar pukul 7–9 pagi, dengan durasi 15–20 menit. Selain itu, pastikan untuk menutupi area matanya, agar bayi tak melihat sinar matahari secara langsung. Anda juga sebaiknya memastikan kecukupan cairan si kecil, baik sebelum maupun sesudah dijemur. Paparan sinar matahari bisa membuatnya dehidrasi, untuk itu, Anda harus waspada akan hal ini.

Saat menjemur, Anda juga disarankan untuk melepas pakaian bayi, atau paling tidak pakaikan bayi pakaian yang tipis, sehingga sebagian besar kulitnya bisa terpapar cahaya matahari.

Setelah mengetahui bagaimana cara yang tepat saat menjemur bayi, mari kita lihat, apa manfaat berjemur untuk bayi?

Mencegah penyakit kuning

Penyakit kuning merupakan penyakit yang rentan dialami oleh bayi, terlebih bayi baru lahir atau newborn. Berjemur, dapat bermanfaat mencegah penyakit kuning pada bayi. Sinar matahari pada dasarnya mengandung cahaya dengan spektrum yang luas. Di antara spektrum ini, terdapat spektrum yang bisa mengurai zat bilirubin yang menyebabkan warna kuning muncul di tubuh bayi baru lahir.

Meningkatkan kadar vitamin D

Manfaat berjemur untuk bayi salah satunya juga dapat membantu meningkatkan kadar vitamin D pada bayi. Lapisan kulit manusia memiliki zat provitamin D. zat ini akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin D dengan bantuan sinar matahari. Rutin berjemur, dapat meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh bayi. Sementara vitamin D memiliki peran penting dalam pembentukan tulang dan gigi bayi.

Membantu bayi tidur lebih nyenyak

Bayi juga bisa tidur lebih nyenyak jika rutin dijemur. Ini karena rangsangan panas yang diterima oleh reseptor kulit, akan diteruskan oleh tubuh ke otak. Di otak, rangsangan tersebut diolah sehingga bayi mengerti bahwa rasa panas ini memberikan kehangatan bagi dirinya. Otak kemudian akan mengeluarkan zat serotonin yang bisa membuat bayi tidur lebih nyenyak.

Menghangatkan tubuh

Manfaat berjemur untuk bayi juga termasuk dapat menghangatkan tubuhnya. Paparan sinar matahari bisa memberikan rasa hangat di tubuh bayi, sehingga bayi akan merasa lebih nyaman. Bayi rentan mengalami hipotermia, dan ini bisa berujung bahaya, sehingga rasa hangat dari berjemur akan sangat bermanfaat untuk bayi.

(Foto: verywellfamily.com)