Ini Bedanya Infeksi Bakteri dengan Infeksi Virus

June 04, 2021 | Claudia

Infeksi

Bakteri dan virus adalah jenis mikroorganisme yang berbeda. Tidak semuanya menyebabkan penyakit, namun bakteri dan virus patogen berpotensi menyebabkan penyakit, misalnya saja virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19.

Bakteri, virus, dan jamur adalah jenis mikroorganisme yang berbeda. Patogen adalah mikroorganisme yang berpotensi menyebabkan penyakit. Patogen bakteri menyebabkan infeksi bakteri, sedangkan patogen virus menyebabkan infeksi virus. Terkadang, baik bakteri maupun virus dapat menyebabkan penyakit yang sama, misalnya saja pneumonia dan meningitis.

Infeksi bakteri

Bakteri adalah organisme hidup yang hanya memiliki satu sel. Ada banyak spesies bakteri yang berbeda. Beberapa hidup di dalam tubuh manusia, dan bahkan membantu menjalankan sistem tubuh, seperti:

  • Membantu mencerna makanan
  • Memberi vitamin
  • Menyingkirkan sel-sel yang dapat menyebabkan penyakit

Kurang dari 1% spesies bakteri dapat menyebabkan infeksi bakteri. Infeksi bakteri terjadi ketika bakteri masuk ke dalam tubuh dan menyerang sistem kekebalan tubuh, di mana bakteri dengan cepat berkembang biak dan menghasilkan zat yang berbahaya. Salah satu contoh infeksi bakteri adalah:

Infeksi E. coli

Escherichia coli (E. coli) adalah jenis bakteri yang hidup di dalam usus, menurut CDC, sebagian besar jenis E. coli tidak berbahaya, namun beberapa jenis bakteri ini hidup di dalam atau terdapat pada makanan tertentu yang bisa menyebabkan masalah seperti keracunan makanan.

Hal-hal berikut ini bisa menjadi sumber infeksi bakteri E. coli, yakni:

YesDok Ads

  • Daging yang terkontaminasi bakteri
  • Buah dan sayuran yang tidak dicuci
  • Susu yang tidak dipasteurisasi

Begitu masuk ke dalam tubuh dan menginfeksi, E. coli dapat menyebabkan gejala seperti:

  • Mual
  • Muntah
  • Kram perut
  • Diare
  • Kelelahan ekstrem
  • Demam

Infeksi virus

Virus adalah patogen kecil yang terdiri dari matergi genetik. Untuk bereplikasi, virus harus menemukan inangnya, mereka harus memasuki sel organisme hidup seperti manusia atau hewan.

Infeksi virus terjadi ketika virus masuk ke dalam tubuh dan menyerang sel-sel sehat. Virus kemudian menggunakan sel untuk membuat salinan dirinya sendiri. Proses ini dapat membunuh, merusak, atau bahkan mengubah sel. Salah satu contoh infeksi virus adalah:

Infeksi virus Corona

Menurut CDC, ada banyak jenis virus Corona. Beberapa menyebabkan gejala seperti pilek ringan, dan beberapa lainnya bisa menyebabkan komplikasi kesehatan yang parah. SARS-CoV-2 adalah jenis terbaru dari virus Corona. Orang yang terpapar SARS-CoV-2 dapat mengembangkan penyakit Covid-19 yang saat ini tengah menjadi pandemi.

Virus Corona menyebar melalui cara-cara berikut:

  • Menghirup droplet atau aerosol yang berasal dari batuk atau bersin seseorang yang memiliki virus Corona.
  • Menyentuh barang-barang yang telah terkontaminasi virus, kemudian tanpa membersihkan tangan, menyentuh area mulut, hidung, atau mata dengan tangan yang telah terpapar virus.

(Foto: whatparentsask.com)

YesDok Ads