Hubungan Antara Diabetes dan Konstipasi

December 14, 2020 | Kaifia

Seorang wanita mengalami konstipasi.

Diabetes bisa menyebabkan seseorang mengalami konstipasi. Pada umumnya, konstipasi adalah keluhan yang biasa terjadi bagi penderita diabetes. 

Kondisi ini dapat menyebabkan kadar gula darah tinggi terus-menerus, yang dapat menyebabkan kerusakan saraf yang dapat menyebabkan sembelit.

Dalam beberapa kasus, pola makan dan pengobatan juga bisa memicu konstipasi atau sembelit.

Ketika Anda memiliki diabetes, Anda akan mengalami perubahan pada tubuh Anda yang nanti akan menyebabkan keseringan sembelit.

Pada sebuah artikel tahun 2017 yang membahas tentang hubungan antara diabetes dan konstipasi, penulis mencatat bahwa beberapa penelitian menyarankan berkisar 60% penderita diabetes mengalami konstipasi.

Namun, mereka menunjukkan bahwa peneliti lain memperkirakan bahwa kondisi ini memengaruhi 11-56% penderita diabetes.

Sangat penting untuk penderita diabetes untuk mengonsumsi makanan yang seimbang agar mencegah lonjakan gula darah dan menjaga berat badan yang sehat.

YesDok Ads

Diet sehat dan bervariasi juga mengandung banyak serat juga dapat membantu penderita diabetes untuk mencegah sembelit.

Dengan mengontrol gula darah dapat mencegah terjadinya kerusakan saraf di usus. Banyak pilihan sehat yang direkomendasikan dokter untuk membantu mengatasi diabetes yang juga akan meredakan sembelit

Gejala

Gejala umum bagi konstipasi termasuk:

  • Kembung
  • Kesulitan buang air besar
  • Tinja keras
  • Jarang buang air besar

Seseorang dengan diabetes mungkin tidak perlu ke dokter mengenai konstipasi. Mereka bisa mengambil langkah-langkah untuk mengatasi sembelit dirumah seperti:

  • Makan lebih banyak serat
  • Minum lebih banyak air
  • Olahraga rutin

(Foto: emedicinehealth.com)

YesDok Ads