Hiperdrosis, Keringat Berlebihan yang Membahayakan Mental dan Kulit

September 01, 2019 | Aqiyu

Saat Anda kepanasan, makan pedas hingga berolahraga lalu berkeringat, itu hal yang wajar. Biasanya bagian tubuh yang sering berkeringat adalah leher, ketiak, punggung, kaki dan tangan. Namun ada beberapa orang yang berkeringat dibagian tertentu misalnya tangan tanpa ada pemicu.

Jika Anda tidak sedang menghadapi sesuatu yang membuat Anda gugup tapi tangan Anda berkeringat, bisa jadi Anda mengalami hiperdrosis. Hiperdrosis adalah kondisi dimana seseorang berkeringat secara berlebihan, yang terkadang tidak diakibatkan oleh suhu panas ataupun olahraga.

Berkeringat sendiri merupakan cara mendinginkan tubuh untuk mencegah kepanasan. Tapi keringat yang muncul karena hiperdrosis biasanya merupakan respons berlebihan terhadap tekanan emosional yang normal.

Menurut American Academy of Dermatology (AAD) memperkirakan 3 persen populasi Amerika Serikat berkeringat berlebihan atau ada jutaan orang yang mengalami hiperdrosis.

Hiperdrosis dibagi menjadi dua jenis, yakni primer dan sekunder. Perbedaan antara hiperdrosis primer dan sekunder adalah terletak pada bagian berkeringat. Hiperdrosis primer hanya di beberapa area tubuh, seperti kening, ketiak, atau telapak tangan dan telapak kaki Anda.

YesDok Ads

Sedangkan hiperdrosis sekunder mencakup area yang lebih luas lagi. Saat tidur hiperdrosis primer tidak akan mengalami keringat berlebihan tapi terbalik dengan hiperdrosis sekunder yang berkeringat berlebihan saat tidur.

Hiperdrosis juga dikaitkan dengan masalah fisik dan mental. Selain itu, hiperdrosis juga memiliki efek buruk bagi kesehatan tangan. hiperhidrosis bisa membahayakan kulit Anda karena keringat berlebihan menyebaabkan iritasi kulit, infeksi, dan kerusakan kulit.

Namun jangan khawatir karena kelainan ini bisa diatasi jika Anda segera memeriksakan diri ke dokter. Ada cara untuk menghambat atau menghentikan keringat berlebihan yakni Antiperspirant topikal. Antiperspirant topikal adalah pengobatan pertama untuk semua jenis hiperhidrosis. 

(Foto: timesofmalta)

YesDok Ads