Hindari Masalah Pencernaan Akibat Kalap Makan

Lebaran sudah di depan mata. Saat lebaran beberapa orang menyiapkan menu spesial untuk menjamu para tamu dan keluarga saat kumpul bersama. Makanan yang disajikan pun beraneka ragam, namun biasanya identik dengan makanan berkuah dan bersantan. Tidak dapat dipungkiri hal ini bisa menggoda siapapun untuk mencicipi semuanya hingga kalap makan alias makan banyak.

Mengonsumsi makanan dalam porsi yang banyak dalam satu waktu bisa berdampak negatif. Apalagi jika makanan tersebut pun merupakan  jenis makanan yang bisa menimbulkan  beberapa masalah kesehatan. Salah satunya adalah masalah pencernaan yang paling sering dialami oleh kebanyakan orang.

Masalah pencernaan bisa dipicu oleh beberapa jenis makanan diantaranya makanan berlemak seperti gorengan. Makanan pedas, makanan terlalu asam, makanan yang mengandung pengawet, produk olahan susu hingga kafein. Sebaiknya hindari makanan tersebut dalam jumlah yang banyak untuk mencegah terjadinya masalah pencernaan. 

Selain itu, hindari pula makan dengan terburu-buru karena hal ini juga ternyata bisa membuat pencernaan terganggu. Menurut beberapa penelitian, setidaknya otak membutuhkan  waktu sekitar 20 menit untuk memproses bagaimana tubuh mencerna makanan tersebut. Ketika Anda makan terburu-buru, otak akan gagal memproses dalam menangkap sinyal kenyang sehingga dapat memicu obesitas.

Dimana obesitas sendiri juga sangat berkaitan dengan masalah pencernaan. Seseorang yang mengalami obesitas dapat memperburuk kesehatan pencernaan. Karena biasanya Anda makan dengan cepat, cenderung lebih banyak menyendok makanan dibandingkan mengunyah makanan dengan baik.

Perhatikan pula kebiasaan setelah makan yang juga dapat memengaruhi kesehatan sistem pencernaan Anda. Kebiasaan rebahan atau langsung tidur beberapa saat usai makan dapat mengganggu kualitas tidur. Bila seseorang tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik, maka metabolisme tubuh akan terganggu. Masalah pada metabolisme ini pun bisa mengacaukan kesehatan pencernaan Anda.

Sedangkan untuk gangguan pencernaan sendiri yang dapat membuat berat badan melonjak beragam jenisnya. Anda harus mengetahui agar dapat mengidentifikasi masalah pencernaan yang dialami. Seperti GERD, tukak lambung, konstipasi, perubahan pada flora bakteri, dan irritable  bowel syndrome.

(Foto: stone pier press)