Hindari Kerumunan dan Vaksinasi Cara Terbaik Cegah Penularan COVID-19

June 26, 2021 | Iman

Vaksinasi

Pandemi Covid-19 sudah berjalan hampir dua tahun, Virus SARS-Cov-2 ini juga telah mengalami banyak mutasi dan menimbulkan berbagai varian baru. 

Para Ahli mengingatkan, dengan mengenali varian virus Covid-19, baik yang baru maupun lama dan memahami gejala serta cara mencegah penularannya masyarakat bisa menekan lonjakan kasus yang terjadi akhir-akhir ini di tanah air.

“Virus Covid-19 ini mudah berubah, varian of concern bagi saya itu ada dua, yakni varian Alfa (B.1.1.7) dan Delta (B.1.617). Tetapi di samping mutasi virus, terjadinya lonjakan kasus juga karena adanya kerumunan,” ungkap Guru Besar Fak. Kedokteran Hewan Universitas Udayana sekaligus Anggota Tim Pakar Medis Satgas COVID-19, Prof. I Gusti Ngurah Kade Mahardika.

Ia menuturkan, Vaksin Covid-19 sendiri sudah diteliti dan masih efektif melawan varian virus terutama Alfa dan Delta. “Saya mendukung percepatan vaksinasi yang dilakukan pemerintah. Karena dengan 40-50% cakupan vaksinasi Covid-19 di negara-negara Eropa, mereka sudah berani mengadakan piala Eropa 2021,” imbuh Prof. Mahardika.

YesDok Ads

Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Universitas Padjadjaran Prof. Dr. Kusnandi Rusmil,juga mengatakan, virus Covid-19 ini sangat-sangat hebat dampaknya. Apabila kita terinfeksi virus ini, fatal akibatnya sehingga kita harus benar-benar menghindarinya. Selain kita harus disiplin menegakkan protokol 5M, maka untuk melengkapinya kita harus divaksinasi.

Mengenai Vaksin, Prof. Kusnandi menilai saat ini sudah efektif dalam memberikan tingkat perlindungan yang diperlukan. Kalaupun terinfeksi, jika sudah mendapat vaksinasi, akan mengurangi gejala kesakitan dan risiko kematian bagi pasien Covid-19. Ia berpesan agar masyarakat jangan takut divaksinasi tapi harus takut dengan virusnya. 

“Kita harus memberi pemahaman kepada masyarakat betapa jahatnya Covid-19 ini. Saya yakin dengan fakta-fakta yang sekarang ini kita tampilkan, banyaknya kesakitan dan kematian akibat COVID-19, masyarakat harus mulai sadar pentingnya protokol kesehatan dan vaksinasi,” ucap Prof. Kusnandi.

YesDok Ads