Hemp oil atau hempseed oil telah banyak memperoleh klaim bukti anekdotal mulai dari mengurangi keparahan jerawat hingga mengobati kanker hingga memperlambat perkembangan penyakit jantung dan Alzheimer. 

Mereka juga bisa mengurangi peradangan dalam tubuh dan memiliki kandungan sejumlah besar omega-6 dan omega-3, dimana merupakan dua jenis lemak tak jenuh dan kesembilan asam amino esensial. 

Medical News Today melansir bahwa hemp oil berbeda dengan minyak cannabidiol (CBD). Produksi minyak CBD menggunakan batang, daun dan bunga tanaman rami, yang mengandung konsentrasi CBD yang lebih tinggi. 

Hemp oil ini berasal dari biji kecil tanaman Cannabis Sativa. Bijinya tidak mengandung tingkat senyawa yang sama dengan tanaman itu sendiri namun bijinya masih memiliki profil yang kaya nutrisi, asam lemak dan senyawa bioaktif. 

Manfaat

Kesehatan otak

Kandungan asam lemaknya dapat bermanfaat untuk kesehatan otak, yang membutuhkan banyak lemak sehat untuk bekerja dengan baik. 

Sebuah studi pada tikus menemukan bahwa ekstrak hemp oil mengandung senyawa aktif yang bisa membantu melindungi otak dari peradangan.

Menurunkan tekanan darah tinggi

Asam lemak omega-3 yang terkandung dalam hemp oil bisa membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. 

Penelitian menyarankan penggunaan suplemen asam lemak omega-3 bersama dengan obat tekanan untuk menurunkan tekanan darah tinggi. 

Mengendalikan jerawat

Sebuah studi tahun 2014 menyimpulkan bahwa hemp oil bisa menjadi pengobatan anti-jerawat yang ampuh dan berpotensi membantu menghilangkan jerawat. 

Meningkatkan kesehatan jantung

Hemp oil kaya akan asam linoleat. Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi jenis makanan tinggi asam linoleat secara signifikan mengurangi kolesterol total dan kolesterol jahat (LDL). 

WebMD melansir bahwa menurunkan kadar kolesterol dapat mengurangi resiko tekanan darah tinggi, stroke terutama penyakit jantung.