Hal yang Patut Diketahui Tentang ADHD

August 28, 2019 | Kaifia

Jika sehari-hari Anda sering sering terlambat merespons, tidak terorganisir, pelupa, dan kewalahan oleh banyaknya tanggung jawab, ada kemungkinan Anda menderita ADHD. Kelainan ini sebenarnya lebih umum ditemukan pada anak-anak, namun ternyata, terdapat banyak kasus yang terjadi pada orang dewasa, tanpa mereka menyadarinya. 

ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) adalah gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktivitas anak-anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan. Hal ini ditandai dengan berbagai keluhan perasaan gelisah, tidak bisa diam, tidak bisa duduk dengan tenang, dan selalu meninggalkan keadaan yang tetap seperti sedang duduk, atau sedang berdiri. Beberapa kriteria yang lain sering digunakan adalah suka meletup-letup, aktivitas berlebihan, dan suka membuat keributan. Sedangkan ADD (Attention Deficit Disorder) adalah anak yang mempunyai perhatian buruk dan memiliki impulsivitas tidak sesuai dengan usia anak. Pada penderita  ADD tidak muncul sikap hiperaktif seperti halnya pada anak ADHD, mereka memiliki sikap atau menunjukkan sikap hiperaktifnya.

Berbagai akibat dari kelainan ini dapat berdampak pada aspek kehidupan. Jika ciri-ciri umum ADHD berikut ini terdapat pada Anda, atau mungkin orang dewasa di sekitar Anda, ada baiknya melibatkan psikolog untuk penanganan lebih lanjut.

Susah untuk fokus.

Tanda paling jelas dari ADHD/ADD pada dewasa adalah sulitnya fokus pada rutinitas sehari-hari. Contoh paling mudah adalah cepat merasa bosan, perhatian mudah teralihkan oleh hal kecil, tiba-tiba hilang fokus di tengah pembicaraan, dan tidak teliti dalam kerjaan.

YesDok Ads

Fokus berlebihan 

Penderita ADHD/ADD sulit fokus pada hal yang membosankan, namun ini dapat berubah apabila menemukan sesuatu sesuai minatnya. Seluruh perhatian bisa tertuju pada hal yang menurutnya sangat menarik. Fokus mereka tertuju pada satu hal dan dapat menyebabkan untuk tidak memerhatikan segala sesuatu yang berlangsung di sekitarnya termasuk kesehatan sendiri.

Tidak terorganisir

Buat orang awam, tantangan hidup terasa berat, namun untuk orang yang menderita ADHD/ADD segala sesuatu akan terasa lebih kacau. Penderita ADHD/ADD akan sulit mengatur jadwal, memprioritaskan kerjaan secara logis, menuntaskan pekerjaan, dan tepat waktu. Hal ini terjadi bukan karena mereka tidak punya keinginan, tapi karena kelainan zat kimia dalam otak yang mengatur sistem manajemen, menyulitkan mereka untuk berubah.

(Foto: highexistence.com)

YesDok Ads