Diet
+1

Gejala yang Timbul Akibat Tidak Cukup Makan

August 15, 2020 | Kaifia

Kelelahan.

Rasa lapar merupakan sinyal yang diberikan oleh tubuh jika Anda kurang makan atau tidak makan dengan cukup. 

Makan tidak cukup ditandai dengan kelelahan, kerontokan rambut atau masalah kulit. Kondisi tersebut relatif diabaikan bagi kebanyakan orang. Risiko kurang makan bisa menyebabkan sistem imun lemah, bahkan osteoporosis.

Beberapa orang sengaja tidak ingin memenuhi asupan makannya, seringkali kondisi ini dikaitkan dengan diet ketat atau mengikuti tren kesehatan populer. Pola makan dengan tren tersebut kerap membuat seseorang sering lelah dan kurang berenergi karena mengandung nasihat nutrisi yang tidak tepat, yang dapat menyebabkan kurang makan.

Seseorang juga mungkin menderita eating disorder atau gangguan makanan atau tanpa mereka menyadarinya.

Gejala yang diakibatkan kurang makan

Masalah kulit

Gangguan kulit akan timbul ketika seseorang tidak mendapatkan nutrisi penting yang berasal dari makanan.

Kulit Anda seiring waktu akan mengalami peradangan dan rentan pada gangguan kulit akibat paparan sinar matahari.

Sembelit

Makan terlalu sedikit kalori juga bisa menyebabkan sembelit. 

Ketika seseorang tidak cukup mendapatkan asupan yang tepat, tubuh mereka memiliki lebih sedikit makanan untuk diubah menjadi tinja, hal tersebut dapat menyebabkan sembelit. Konstipasi ditandai dengan tinja terlihat kering dan keras.

Kelelahan

Kelelahan merupakan tanda dan gejala yang paling umum dirasakan apabila Anda kurang makan.

Tubuh kita membutuhkan nutrisi penting dan jumlah kalori untuk berfungsi dengan baik. Jumlah kalori yang dibutuhkan untuk menjaga berat badan yang sehat bergantung pada berbagai faktor, seperti ukuran tubuh, metabolisme dan seberapa intensitas aktivitas fisik yang dilakukan. 

Rambut rontok

Kurang makan juga bisa menyebabkan kerontokan rambut. 

Asupan penting seperti mineral, protein dan vitamin dibutuhkan oleh rambut untuk tumbuh dengan sehat.

(Foto: healthline.com)

YesDok Ads