Gaya Hidup Buruk Bisa Sebabkan Jantung Berdebar?

February 03, 2021 | Iman

Jantung berdebar

Pada umumnya, kita tak bisa mendengar suara detak jantung tanpa menggunakan alat. Untuk mendengarkan detak jantung orang lain pun kita mesti menempelkan telinga ke dadanya. 

Bila suatu ketika terdengar suara detak jantung tanpa alat, kita patut waspada. Apalagi bila bersamaan dengan itu terasa jantung berdebar dengan irama cepat serta muncul gejala seperti keringat dingin, pusing, susah bernapas, dan gelisah.

Jantung berdebar adalah kondisi ketika jantung berdetak lebih kencang dan lebih cepat ketimbang biasanya. Kadang kala irama detak jantung juga tak beraturan, namun jantung berdebar sebetulnya tak senantiasa menandakan adanya penyakit jantung. 

Yang patut menjadi kewaspadaan adalah kondisi itu kerap terjadi tanpa penyebab pasti.

Masalah pada jantung yang kerap memicu jantung berdebar adalah fibrilasi atrium, kondisi ketika irama detak jantung berjalan cepat dan tak teratur. 

Selain menyebabkan gangguan fungsi jantung, seperti henti jantung mendadak, fibrilasi atrium bisa memicu stroke.

YesDok Ads

Para dokter spesialis jantung mengidentifikasi gaya hidup berperan penting sebagai faktor risiko terhadap pasien fibrilasi atrium. 

Untuk itu, perlu modifikasi gaya hidup untuk memulihkan kualitas hidup bagi mereka yang kerap merasa jantung berdebar akibat masalah jantung.

Terdapat beberapa faktor gaya hidup yang berhubungan dengan penyakit jantung, seperti Kebiasaan merokok, sering minum minuman berkafein, misalnya kopi, teh, serta minuman bersoda dan minuman energi, suka mengonsumsi minuman beralkohol, stres yang bisa memicu depresi, menggunakan obat-obatan terlarang hingga hobi berolahraga yang menguras fisik

Orang yang menjalankan gaya hidup tersebut tidak selalu menunjukkan gejala penyakit jantung. Perlu pemeriksaan jantung di rumah sakit untuk memastikan ada-tidaknya masalah pada kinerja jantung.

Bila punya gaya hidup itu dan kerap merasa jantung berdebar, jangan tunda datang ke dokter spesialis jantung untuk menjalani pemeriksaan.

(Foto : pixabay)

YesDok Ads