Penelitian telah banyak menemukan bukti bahwa penerapan diet tertentu mampu membantu meningkatkan kesehatan mental seseorang.

Banyak dari mereka yang menemukan bahwa mengikuti diet Barat yang standard dilakukan dimana mereka termasuk makanan olahan dan tambahan gula secara ekstra, bisa rentan berisiko memliki kecemasan dan depresi.

Sebagian besar penelitian berfokus pada efek dari diet standar barat dan diet Mediterania. Sebuah artikel di Proceedings of the Nutrition Society mengulas tentang diet, nutrisi serta kesehatan mental.

Penelitian menunjukkan bahwa semakin sering seseorang dalam mengikuti diet Barat yang dimana dipenuhi dengan makanan dengan olahan yang tinggi, maka semakin berisiko mereka alami depresi dan kecemasan.

Orang yang mengikuti diet Mediterania, di sisi lain, tampaknya lebih kecil kemungkinannya untuk memiliki kondisi gangguan kesehatan mental.

Kondisi stres mampu mengurangi neurogenesis di hipokampus, sementara obat antidepresan mendorong proses ini terjadi.

Berikut adalah beberapa factor yang dapat memengaruhi neurogenesis secara negatif pada orang dewasa

• Penuaan
• Stres tinggi
• Diet lemak tinggi
• Diet tinggi gula
• Asupan alkohol berlebihan

Diet terbaik bagi kesehatan mental

Diet kalori rendah

Para ahli telah mendefinisikan bahwa pembatasan kalori sebagai pengurangan asupan energi jauh dibawah jumlah kalori yang akan dikonsumsi oleh ad libitum.

Tingkat pembatasan kalori akan tergantung dengan kebutuhan individu tersebut.

Polifenol

Sebuah studi menunjukkan adanya hubungan antara polifenol dan pencegahan depresi serta perbaikan gejala depresi. Polifenol berasal dari

• Teh
• Kopi
• Citrus
• Kacang kedelai
• Anggur

Diet mediterania

Diet mediterania memiliki bukti yang kuat dalam kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi. Diet ini juga kerap direkomendasikan oleh banyak penelitian untuk kesehatan secara keseluruhan.

Diet mediterania terdiri dari:

• Kentang
• Gandum utuh
• Buah-buahan dan sayuran
• Sereal
• Kacang-kacangan
• Asupan daging merah yang sedikit