Cek Fakta: Minum Es Bisa Sebabkan Radang Tenggorokan

May 24, 2021 | Aqiyu

minum air es

Minum es atau air dingin di siang hari memang menyegarkan untuk menghilangkan dahaga. Tapi, banyak yang beranggapan bahwa minum es atau air dingin adalah penyebab timbulnya radang tenggorokan. Benarkah demikian?

Radang tenggorokan adalah nyeri, iritasi atau rasa gatal yang terjadi di tenggorokan. Radang tenggorokan dapat menimbulkan rasa tidak nyaman saat menelan makanan. Pada umumnya radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi virus, bakteri serta penyebab lainnya seperti alergi dan iritasi. Sehingga meminum air es atau minuman dingin tidak lantas membuat tenggorokan Anda meradang. Apalagi jika selama air yang diminum bersih dan tidak terkontaminasi kuman atau kotoran.

Jadi, minuman es tidak menyebabkan radang tenggorokan. Meski begitu, Anda harus menghindari makanan atau minuman dingin dan manis yang dapat memicu alergi dan iritasi. Sebab, hal ini dapat membuat seseorang rentan terkena radang tenggorokan. Serta tidak meminum es saat kondisi tubuh sedang menurun atau tidak fit.

Kenali pula gejala radang tenggorokan untuk mencegah memperparah gejala. Karena saat seseorang mengalami gejala radang tenggorokan dan meminum es, maka hal tersebut dapat memperparah gejala dan merangsang refleks batuk. Sehingga dapat membuat radang tenggorokan semakin berat.

YesDok Ads

Minum air dingin secara berlebihan juga dapat menyebabkan sakit kepala pada sebagian orang. Untuk menghindari hal tersebut, Anda dapat menyiasatinya dengan mencampur air dingin dengan air biasa agar suhu minuman pas dan tidak menimbulkan sensasi sakit kepala atau brain freeze.

Disisi lain, minum air dingin memiliki manfaat seperti menjaga suhu tubuh. Sebuah riset yang diterbitkan oleh Journal the International Society of Sport Nutrition menemukan bahwa orang yang mengonsumsi air dingin dapat menjaga suhu inti tubuhnya sebanyak 50 persen dibandingkan orang yang minum air dengan suhu ruangan. Minum air dingin saat cuaca yang sangat panas dapat mengatasi heat stroke atau peningkatan suhu secara drastis. Karena air dingin dapat mudah dan cepat diserap oleh tubuh saat udara panas.

(Foto: freepik)

YesDok Ads