Cara Mengelola Gejala Asma

April 23, 2021 | Kaifia

melakukan pernapasan hidung

Asma adalah kondisi dimana saluran pernapasan menyempit dan membengkak sehingga menghasilkan lendir yang berlebihan. Hal tersebut dapat menimbulkan beberapa gejala serius seperti batuk-batuk dan sesak napas. 

Asma bisa berkembang pada usia berapa pun, termasuk pada anak kecil dan orang usia lanjut. Asma tidak dapat disembuhkan tetapi gejalanya dapat dikendalikan. 

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengelola gejala asma, apa saja?

Pernapasan hidung

Keuntungan bernapas lewat hidung adalah menambahkan kehangatan dan kelembapan pada udara yang dapat membantu Anda mengurangi gejala asma.

Metode Papworth

Latihan pernapasan ini diyakini bermanfaat bagi pasien asma ringan yang disebabkan oleh pernapasan mulut dan mungkin belum tentu bermanfaat bagi penderita asma yang lebih parah atau asma yang disebabkan oleh pemicu asma lainnya seperti pilek dan alergi.

Buteyko breathing

Teknik pernapasan ini mengajarkan penderita asma untuk secara sadar mengurangi laju pernapasan atau volume pernapasan. 

Berikut adalah cara melakukan Buteyko breathing:

  • Duduk tegak, melemaskan badan
  • Santaikan otot dada dan perut sambil bernapas
  • Fokus dan tutup mata dan melihat ke atas
  • Nafas perlahan dan dangkal
  • Buang napas perlahan hingga Anda tidak merasa udara tersisa di paru-paru
  • Tahan napas selama mungkin dan kemudian kembali ke pernapasan ringan

Pernapasan Diafragma

Teknik ini membantu memperkuat diafragma Anda, memperlambat pernapasan, dan menurunkan kebutuhan oksigen tubuh Anda. 

Cara Anda melatih pernapasan diafragma yaitu

  • Berbaring terlentang dengan letut ditekuk dan bantal dibawah lutut
  • Letakkan satu tangan di dada bagian atas dan tangan lainnya di perut
  • Tarik napas perlahan melalui hidung
  • Tangan di perut bergerak sementara tangan di dada tetap diam
  • Hembuskan napas secara perlahan
  • Teruslah berlatih 

Pernapasan bibir 

Teknik pernapasan ini digunakan untuk meredakan sesak napas. 

Anda dapat melakukan praktik ini dengan:

  • Menarik napas perlahan melalui hidung dengan mulut tertutup
  • Mengerutkan bibir seolah-olah ingin bersiul
  • Hembuskan napas melalui bibir sembari menghitung 

Latihan gerakan fisik

Jenis latihan ini menggabungkan unsur fisik dan unsur pernapasan. 

  • Fokus pada postur baik
  • Regangkan semua otot dan lemaskan tubuh
  • Berikan perhatian khusus pada otot di bahu dan perut
  • Konsentrasi pada pernapasan
  • Fokus pada pernapasan dengan rotasi bahu
  • Mengangkat lengan sembari fokus pada pernapasan




 

YesDok Ads