Berapa Kadar Glukosa yang Aman dan Normal?

September 04, 2021 | Claudia

Gula darah

Glukosa adalah gula yang dibawa oleh aliran darah ke semua sel dalam tubuh untuk memasok energi. Ketika tubuh mengambil karbohidrat dari makanan, sistem pencernaan akan memprosesnya menjadi molekul gula dengan kompleksitas yang berbeda. Karbohidrat kompleks, seperti laktosa, lebih sulit dipecah oleh tubuh.

Glukosa adalah produk lain dari pemecahan karbohidrat dalam tubuh. Ini merupakan gula sederhana yang dapat dengan mudah diubah oleh sel-sel dalam tubuh untuk menjadi energi. Kadar glukosa darah berubah sepanjang hari. Setelah makan, kadar glukosa akan naik dan kemudian turun perlahan ke level normal sekitar satu jam setelah makan. Glukosa berada pada titik terendah sebelum seseorang mengonsumsi makanan pertamanya dalam satu hari.

Glukosa hanya bisa masuk ke dalam sel jika insulin juga cukup beredar di aliran darah. Insulin adalah protein yang membuat sel siap menerima glukosa. Sel-sel akan kelaparan tanpa insulin yang cukup atau jika sel-sel menjadi terlalu resisten terhadap efeknya.

Setelah makan, konsentrasi gula darah seseorang akan meningkat. Pankreas melepas insulin secara otomatis untuk memindahkan glukosa dari darah ke sel-sel tubuh. Seiring semakin banyaknya sel menerima glukosa, kadar gula darah juga akan kembali normal.

YesDok Ads

Hati dan otot menyimpan kelebihan glukosa sebagai glikogen. Glikogen memainkan peran penting dalam mencapai homeostasis, yakni keadaan seimbang dalam tubuh. Ini membantu fungsi tubuh selama dalam kondisi kelaparan.

Kadar gula darah puasa normal berada di bawah 99 miligram per desiliter (mg/dL). Pada penderita diabetes, kadarnya akan lebih banyak berubah. Alih-alih menargetkan pada level tertentu, Anda harus memastikan Anda dapat mengelola gula darah untuk menjaganya dalam level yang dikatakan sehat atau normal.

The American Diabetes Association merekomendasikan target level glukosa pada 70-130mg/dL sebelum makan untuk penderita diabetes. Dalam 2 jam setelah makan, kadar glukosa darah harus kurang dari 180mg/dL.

(Foto: tododisca.com)

YesDok Ads