Beragam Manfaat Kentang Ungu untuk Kesehatan Tubuh

November 25, 2019 | Helmi

Pernah mendengar, atau melihat langsung wujud kentang ungu? Kentang ungu ini menonjol karena kulit luarnya yang hampir hitam atau biru-ungu dan daging bagian dalamnya yang berwarna ungu cemerlang, yang tidak berubah warna bahkan setelah dimasak.

Kentang ungu memiliki tekstur yang padat dibandingkan dengan kentang putih. Selain itu, kandungan pati dalam kentang ungu menjadi perhatian karena dapat meningkatkan risiko diabetes, masalah jantung dan obesitas. Namun, jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, ini merupakan tambahan yang sehat untuk diet karena penuh dengan nutrisi lainnya.

Seratus gram kentang ungu yang disajikan bersama kulitnya mencakup 18 persen dari asupan harian yang diperlukan (RDI) vitamin B6, 14 persen RDI vitamin C, 21 persen RDI tembaga dan 8 persen RDI vitamin B6. kalium.

Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan utama lainnya yang didapat dari makan satu porsi kentang ungu bersama makanan Anda.

Antioksidan

Kandungan warna ungu menunjukkan adanya antioksidan tinggi, terutama antioksidan polifenol yang disebut anthocyanin. Antioksidan yang sama juga ada pada blueberry.

Konsumsi antosianin dapat membantu menurunkan kolesterol dan mengurangi penyakit jantung dan risiko kanker. Mirip dengan kentang putih dan kuning, varietas ungu mengandung senyawa karotenoid, asam caffeic, scopolin, asam klorogenik dan asam ferulic.

YesDok Ads

Antikanker

Antioksidan dalam kentang mencegah kanker, terutama kanker usus besar dan payudara. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa sel kanker tidak tumbuh cepat ketika ekstrak kentang ungu dikonsumsi. Namun, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan pada subjek karena penelitian sejauh ini terbatas pada tikus lab dan belum ada yang diuji pada manusia.

Gula darah

Dibandingkan dengan kentang lain, kentang ungu memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, sehingga menyebabkan risiko lonjakan gula darah yang lebih rendah.

Tekanan darah

Karena jumlah kalium yang diperoleh saat makan kentang ungu, yang kaya akan senyawa polifenol, tekanan darah berkurang ketika dikonsumsi. Dikatakan memiliki fungsi yang mirip dengan obat yang dimaksudkan untuk menurunkan tekanan darah.

YesDok Ads