Beragam Jenis Cacat Mata Bawaan Lahir Pada Bayi

April 04, 2020 | Aqiyu

bayi dengan kacamata

Selama mengandung, ibu hamil wajib menjaga kesehatan baik dirinya sendiri maupun kesehatan janinnya. Untuk itu, ibu hamil harus mengonsumsi makanan sehat untuk memenuhi nutrisi dan gizi yang dibutuhkan oleh kedua. Hal ini juga guna mencegah cacat lahir pada bayi. Karna tidak ada satu pun orang tua yang menginginkan anaknya terlahir cacat.

Salah satu cacat bawaan lahir pada bayi adalah cacat pada mata. Ada beberapa jenis cacat mata bawaan pada bayi. Cacat mata bawaan pada bayi ada yang tidak menjadi masalah serius saat si bayi lahir. Namun, dalam beberapa kasus ada yang sangat membahayakan kondisi si kecil, karena bisa menyebabkan gangguan penglihatan hingga kebutaan. Adapun jenis cacat mata bawaan lahir pada bayi, sebagai berikut:

Mata juling

Bayi yang terlahir dengan mata juling biasanya hal normal yang tidak perlu dicemaskan. Saat si kecil memasuki usia 4-6 bulan seharusnya mata bayi sudah tidak juling lagi dan penglihatannya sudah normal dan fokus saat melihat benda. Namun, jika sampai usia 6 bulan ke atas mata juling tidak juga menghilang kemungkinan besar si kecil mengalami cacat mata bawaan. Mata juing merupakan salah satu kelainan mata yang bisa diatasi dengan cara operasi.

Katarak kongenital

Katark kongenital adalah cacat mata bawaan lahir yang membuat kekeruhan pada lensa mata. Si kecil yang mengalami katarak kongenital tidak akan melihat dengan jelas karena cahaya yang masuk terhalang. Katarak kongenital akan mengganggu penglihatan si kecil jika sudah terbilang parah. Pada kasus katarak yang ringan semakin lama akan memburuk jika tidak ditangani dengan secepat mungkin. Parahnya lagi, cacat mata bawaan lahir ini bisa menyebabkan kebutaan.

Glaukoma kongenital

YesDok Ads

Cacat mata bawaan ini menyerang saraf mata si kecil yang menyebabkan kerusakan dan pembengkakan akibat adanya peningkatan tekanan pada bola mata. Glaukoma kongenital yang terjadi pada si kecil bisa dikenali dengan gejala mata berair, mata bengkak, kornea mata keruh hingga sensitive terhadap cahaya. Glaukoma kongenital bisa terjadi pada si kecil karena bersifat turunan. Glaukoma kongenital yang tidak segera mendapatkan penanganan bisa menyebabkan kebutaan.

Congenital dacryocystocele

Cacat mata bawaan ini terjadi akibat adanyaa penyumbatan pada kelenjar air mata. Penyakit congenital dacrycystocele biasanya akan membaik dengan sendiri dan tidak perlu penanganan khusu. Kecuali jika kondisi mata si kecil mengalami peradangan atau infeksi, Anda harus harus memeriksakannya ke dokter.

Coloboma

Penyakit ini terjadi disebabkan oleh tidak terbentuknya jaringan mata atau sekitarnya. Bayi yang lahir dengan cacat mata bawaan ini bisa mengalami kehilangan bagian mata tertentu sepertu lensa mata, kornea, saraf mata, kelopak mata, iris hingga retina.

(Foto: ro sham bo baby)

YesDok Ads