Bagaimana Mengenali Gejala Diabetes pada Anak?

February 16, 2023 | Claudia

Diabetes Pada Anak

Kasus diabetes pada anak meningkat, untuk itu, deteksi dan pengobatan dini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak sepanjang hidupnya.

Diabetes tipe 1 dan tipe 2 adalah kondisi yang berbeda, namun keduanya memengaruhi penggunaan insulin oleh tubuh. Meski diabetes tipe 1 lebih sering terjadi pada orang-orang dengan usia yang lebih muda, termasuk anak dan remaja, namun baik diabetes tipe 1 atau diabetes tipe 2 sama-sama bisa menyerang anak dan remaja.

Diabetes tipe 1

Diabetes tipe 1 pada anak terjadi ketika pankreas tidak mampu memproduksi insulin. Tanpa insulin, gula tidak dapat mengalir dari darah ke dalam sel, dan kadar gula darah yang tinggi dapat terjadi.

Seseorang dapat mengalami diabetes tipe 1 pada usia berapa pun, dari masa kanak-kanak hingga dewasa, namun, kebanyakan kasus diabetes tipe 1 terjadi pada anak berusia 13 tahun. 

Pengobatan untuk diabetes tipe 1 melibatkan penggunaan insulin seumur hidup dan pemantauan gula darah, juga mengatur kebiasaan makan dan olahraga yang baik, untuk menjaga kadar gula darah tetap dalam kisaran normal.

Diabetes tipe 2

Diabetes tipe 2 lebih jarang terjadi pada anak kecil, namun ini tetap saja bisa terjadi, ketika insulin dalam tubuh anak tidak dapat bekerja dengan benar. Tanpa insulin yang cukup, glukosa dapat menumpuk di aliran darah.

Peluang seseorang untuk terkena diabetes tipe 2 meningkat seiring bertambahnya usia, namun anak juga bisa mengembangkan penyakit ini.

Risiko diabetes tipe 2 meningkat seiring dengan peningkatan kasus obesitas pada masa kanak-kanak.

Anak yang mengalami atau berisiko tinggi mengalami diabetes tipe 2, biasanya memiliki anggota keluarga dekat yang juga mengidapnya. Ini bisa terjadi akibat faktor genetik atau kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat. Memiliki orang tua atau saudara kandung dengan diabetes tipe 2, meningkatkan risiko anak mengalami hal serupa.

Meski perawatan dengan obat bisa dilakukan, namun seseorang dengan diabetes tipe 2 juga harus:

  • Mengubah pola makan
  • Rutin dan aktif berolahraga
  • Mempertahankan berat badan yang ideal

Gejala diabetes pada anak

Gejala diabetes pada anak serupa dengan gejala diabetes pada usia dewasa. Beberapa gejala umum terjadi pada kedua jenis diabetes, namun ada beberapa perbedaan gejala untuk membantu membedakan kedua kondisi ini.

Gejala diabetes tipe 1 pada anak cenderung berkembang pesat selama beberapa minggu. Sementara gejala diabetes tipe 2 berkembang lebih lambat, misalnya, butuh berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun hingga anak terdiagnosis diabetes tipe 2.

Gejala diabetes tipe 1 pada anak

Gejala diabetes tipe 1 pada anak yakni:

  • Peningkatan rasa haus dan frekuensi buang air kecil
  • Kelaparan
  • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
  • Kelelahan
  • Memiliki sifat mudah marah
  • Napas berbau manis atau berbau buah
  • Penglihatan kabur

Gejala diabetes tipe 2 pada anak

Beberapa gejala diabetes tipe 2 pada anak yakni:

  • Buang air kecil lebih sering, terutama di malam hari
  • Rasa haus yang meningkat
  • Kelelahan ekstrem
  • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
  • Gatal di sekitar alat kelamin, mungkin disertai infeksi jamur
  • Penyembuhan luka yang lambat
  • Penglihatan kabur akibat mata kering

Gejala lain dari resistensi insulin adalah munculnya bercak-bercak gelap seperti beludru pada kulit, yang disebut acanthosis nigricans.

Sindrom ovarium polikistik atau PCOS adalah kondisi lain yang juga sering dikaitkan dengan kondisi resistensi insulin, meski ini bukan termasuk salah satu gejala.

Jika Anda melihat gejala-gejala di atas terjadi pada anak Anda, maka segera bawa ia ke dokter untuk mendapatkan perawatan terbaik.

Anak-anak dan remaja dengan diabetes biasanya mengalami empat gejala utama, namun banyak juga anak yang hanya mengembangkan satu atau dua gejala diabetes. Dalam beberapa kasus, anak mungkin tidak menunjukkan gejala sama sekali.

Jika seorang anak tiba-tiba menjadi lebih sering haus atau lelah, atau buang air kecil lebih banyak dan lebih sering dari biasanya, maka orang tua harus cepat tanggap untuk memeriksakan kemungkinan diabetes pada anak.

YesDok menyediakan dokter profesional yang memungkinkan Anda berkonsultasi dari mana saja dan kapan saja. Konsultasi keluhan dan tanya dokter mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.

(Foto: science.org)

YesDok Ads