Menambahkan bawang putih dalam masakan memang dapat menambah cita rasa dan gurih makanan Anda. Tak heran, jika banyak orang suka menambahkannya ke dalam masakan sebab kehadiran bawang dapat menambah rasa enak ketika menyantapnya.

Selain digunakan dalam masakan, bawang putih juga kerap digunakan sebagai pengobatan tradisional. Dalam bawang putih, terdapat kandungan sejumlah mineral penting, seperti zat besi, yodium, kalsium, dan lain-lain. Kandungan mineral ini dianggap dapat membantu mengatasi sejumlah masalah kesehatan.

Selain itu, bawang putih juga dikenal memberi banyak manfaat kesehatan, seperti menurunkan kolesterol dan tekanan darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan membantu tubuh melawan infeksi.

Sayangnya, konsumsi bawang putih dalam jumlah yang berlebih juga tidak disarankan, sebab ini dapat memicu beberapa masalah kesehatan, seperti:

Diare

Mengonsumsi bawang putih dalam kondisi perut yang masih kosong bisa menyebabkan diare. Kondisi ini diperparah jika seseorang memiliki riwayat penyakit gas di perut. Ini karena bawang putih mengandung fruktan yang dapat menyebabkan kembung dan gas di dalam perut.

Memperburuk pendarahan

Jika Anda tengah mengonsumsi obat pengencer darah, maka menghindari konsumsi bawang putih adalah jalan terbaik. Ini karena bawang putih dapat meningkatkan risiko pendarahan. Tak hanya itu, Anda juga tidak disarankan mengonsumsi bawang putih segera setelah operasi. Tunggulah minimal dua minggu sebelum Anda mengonsumsinya kembali. Ini karena bawang putih dapat mengganggu tekanan darah.

Mual dan muntah

Jika tak ingin merasakan mulas, mual, dan muntah, maka jangan mengonsumsi bawang putih dalam keadaan perut yang masih kosong. Sebuah laporan yang diterbitkan oleh Harvard Medical School menyatakan bahwa bawang putih memiliki senyawa tertentu yang dapat menyebabkan penyakit gastroesophageal reflux.

Merugikan hati

Konsumsi bawang putih dalam jumlah berlebih dapat merusak hati Anda. Sebuah penelitian mencatat, jika Anda mengonsumsi bawang putih dalam jumlah yang besar, ini dapat menyebabkan keracunan pada organ hati karena kandungan allicin dalam bawang putih. Senyawa ini disebut dapat merusak hati jika dikonsumsi dalam jumlah yang tinggi.

(Pixabay/congerdesign)