Apa Saja Komplikasi Diabetes pada Anak?

March 03, 2023 | Claudia

Komplikasi Diabetes Pada Anak

Diabetes tipe 1 dan tipe 2 adalah kondisi yang berbeda, namun keduanya memengaruhi penggunaan insulin dalam tubuh. Baik diabetes tipe 1 maupun tipe 2, keduanya bisa menyerang anak-anak. Apa saja komplikasi diabetes pada anak?

Anak-anak dengan diabetes biasanya mengalami empat gejala utama, tetapi banyak anak hanya mengalami satu atau dua gejala diabetes. Jika seorang anak tiba-tiba menjadi lebih haus atau lelah atau buang air kecil lebih banyak dari biasanya, maka orang tua harus mewaspadai adanya kemungkinan diabetes pada anak.

Berikut Komplikasi Diabetes Pada Anak

Diabetes yang terlambat didiagnosis dan mendapat perawatan yang tepat, bisa menyebabkan terjadinya komplikasi diabetes.

Masalah pada mata

Retinopati terjadi ketika ada kerusakan pada retina. Retina adalah lapisan tipis jaringan di bagian belakang mata. Ini berisi pembuluh darah kecil dan ujung saraf untuk penglihatan. Kondisi mata terkait diabetes lainnya yang dapat terjadi yakni, katarak dan penglihatan buram. Pemeriksaan rutin dapat membantu meminimalisasi kerusakan pada mata.

Berikut rekomendasi untuk pemeriksaan awal retinopati:

  • Mulai skrining sejak anak berusia 11 tahun dengan durasi mengalami diabetes 2 hingga 5 tahun.
  • Skrining lanjutan setiap 1 hingga 2 tahun, tergantung pada apa yang terdeteksi selama skrining.

Masalah ginjal

Ginjal bertindak sebagai penyaring dalam tubuh kita, dan membuang limbah ke dalam urine untuk dikeluarkan dari tubuh. Nefropati mengacu pada kerusakan ginjal yang terkait dengan diabetes. Seseorang yang paling berisiko untuk mengalami nefropati adalah orang yang memiliki kadar glukosa darah tinggi secara konsisten atau kadar glukosa darah yang sangat tidak menentu dalam jangka waktu yang lama.

Melakukan pemeriksaan rutin untuk mencari protein dalam urine atau mikroalbuminuria, dapat membantu mengidentifikasi setiap perubahan yang terjadi pada ginjal dan meminimalisasi kerusakan yang dapat terjadi akibat kondisi ini.

YesDok Ads

Tes skrining untuk nefropati adalah dengan mengambil sampel urine. Tekanan darah juga akan diperiksa secara rutin.

Masalah saraf

Neuropati mengacu pada kerusakan saraf yang terkait dengan diabetes. Seseorang yang paling berisiko untuk mengalami neuropati adalah orang yang memiliki kadar glukosa darah tinggi secara konsisten dalam jangka waktu yang lama.

Penyakit vaskular 

Kondisi penyakit pada pembuluh darah atau penyakit vaskular, dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Seseorang dengan diabetes memiliki peningkatan risiko terkena penyakit pembuluh darah pada usia dini.

Tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi juga bisa menjadi salah satu bentuk komplikasi diabetes pada anak. Tekanan darah tinggi bisa meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Tekanan darah harus diperiksa pada saat diagnosis atau paling tidak satu tahun sekali.

Kolesterol tinggi

Kolesterol adalah zat lemak yang secara alami ada dalam darah dan sel. Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Kondisi autoimun

Anak dengan diabetes tipe 1, memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan penyakit autoimun lainnya, seperti penyakit tiroid dan penyakit celiac.

YesDok menyediakan dokter profesional yang memungkinkan Anda berkonsultasi dari mana saja dan kapan saja. Konsultasi keluhan dan tanya dokter mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.

YesDok Ads