Apa Akibatnya Jika Konsumsi Cokelat Berlebih?

Cokelat adalah camilan favorit yang telah dinikmati oleh banyak orang di seluruh dunia untuk waktu yang lama. Baik itu cokelat hitam, cokelat susu, hingga cokelat putih, semua sajian cokelat ini sangat digemari karena rasanya yang enak dan menyenangkan ketika dimakan. Meski memiliki banyak manfaat, konsumsi cokelat berlebih juga bisa menimbulkan efek samping yang tidak diharapkan.

Berikut ini merupakan beberapa efek samping akibat konsumsi cokelat berlebih:

Gangguan pencernaan

Konsumsi cokelat berlebih dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti kembung, sembelit, dan kram perut. Cokelat mengandung kadar lemak, gula, dan kafein yang tinggi, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada sistem pencernaan saat dikonsumsi dalam jumlah banyak.

Selain itu, kandungan gula dalam cokelat yang tinggi dapat berkontribusi pada pertumbuhan bakteri berbahay di usus, yang menyebabkan gangguan pencernaan.

Kelebihan gula

Cokelat sering kali tinggi gula, dan konsumsi cokelat berlebih bisa menyebabkan Anda mengonsumsi terlalu banyak gula. Ini bisa menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang cepat, diikuti dengan beberapa gejala lain seperti kelelahan ekstrem, mudah marah, dan perubahan pada suasana hati yang ekstrem.

Konsumsi gula berlebih bisa menyebabkan kenaikan berat badan, tekanan darah tinggi, dan peningkatan risiko diabetes tipe 2.

Overdosis kafein

Cokelat mengandung kafein, yakni stimulan yang dapat meningkatkan kewaspadaan, mengurangi rasa lelah, dan meningkatkan mood. Akan tetapi, konsumsi cokelat berlebih bisa menyebabkan overdosis kafein, yang dapat menyebabkan munculnya rasa gelisah, cemas, jantung berdebar-debar, mual, hingga muntah. Overdosis kafein juga dapat mengganggu pola tidur, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh seseorang.

Penambahan berat badan

Cokelat sering kali tinggi kalori dan lemak, dan konsumsi cokelat berlebih dapat menyebabkan penambahan berat badan. Ini bisa menjadi masalah, terutama jika cokelat dikonsumsi sebagai pengganti makanan yang lebih sehat, seperti buah dan sayuran.

Mengonsumsi terlalu banyak cokelat juga dapat berkontribusi terhadap kebiasaan makan yang tidak sehat, yang menyebabkan kenaikan berat badan dalam jangka panjang.

Reaksi alergi

Beberapa orang mungkin memiliki reaksi alergi terhadap satu atau lebih kandungan dalam cokelat, seperti susu, kacang-kacangan, atau kedelai. Untuk itu, konsumsi cokelat berlebih bisa menyebabkan munculnya reaksi alergi, yang menyebabkan gejala seperti gatal-gatal, bengkak, hingga kesulitan bernapas.

Dalam kasus yang parah, reaksi alergi dapat mengancam jiwa, sehingga sangat penting bagi Anda untuk mengetahui alergi apa pun yang mungkin Anda miliki.

YesDok menyediakan dokter profesional yang memungkinkan Anda berkonsultasi dari mana saja dan kapan saja. Konsultasi keluhan dan tanya dokter mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.

(Foto: Livestrong.com)