Hand dryer atau alat yang digunakan untuk membantu mengeringkan tangan, yang biasanya kerap dijumpai di toilet umum. Selain fungsinya yang sangat membantu, alat ini ternyata menyimpan bahaya bagi penggunanya, khususnya anak-anak.

Sebuah studi baru, yang diterbitkan dalam jurnal Paediatrics and Child Health, menunjukkan bahwa alat ini sebenarnya dapat membahayakan anak-anak. Mereka menghasilkan suara yang dapat merusak pendengaran anak-anak.

Temuan ini berasal dari upaya yang dilakukan seorang gadis berusia 13 tahun dari Calgary, Kanada. Nora Keegan mulai mempelajari pengering tangan pada tahun 2015 dan mengumpulkan data hingga 2017 dari lebih dari 40 kamar mandi umum di seluruh provinsi Alberta.

"Kadang-kadang setelah menggunakan pengering tangan, telingaku akan mulai berdenging," kata Nora. "Aku juga memperhatikan bahwa anak-anak tidak mau menggunakan pengering tangan, dan mereka akan menutupi telinga mereka."

Keegan memulai studinya ketika dia berusia 9 tahun. Dia menggunakan pengukur desibel profesional untuk mengukur volume pengering tangan dari ketinggian dan jarak yang berbeda.

"Pengering tangan sebenarnya sangat, sangat keras, dan terutama pada ketinggian anak-anak karena mereka dekat dengan tempat udara keluar," kata Keegan. Dia menambahkan bahwa anak-anak memiliki telinga yang lebih sensitif daripada orang dewasa.

Studi ini menyoroti bahwa pengering tangan dari Xlerator dan Dyson Airblade memiliki efek tertinggi pada pendengaran anak-anak.

Mesin-mesin tersebut melebihi 100 desibel, yang telah dikaitkan dengan "ketidakmampuan belajar, kesulitan memperhatikan, dan pecahnya gendang telinga," tulis studi tersebut. Keegan mengatakan dia merekam 121 desibel dari model Dyson Airblade sebagai mesin paling keras.

Peneliti muda tersebut juga mengutip bahwa Health Canada membatasi penjualan mainan untuk anak-anak yang dapat menghasilkan lebih dari 100 desibel karena berpotensi merusak pendengaran.

Keegan mengatakan bahwa dia memiliki tujuan untuk melakukan lebih banyak penelitian untuk mengeksplorasi dampak pengering tangan pada anak-anak.

(Foto: Best Life)