Alasan Mengapa Seseorang Menjadi Target Nyamuk

January 03, 2020 | Kaifia

Nyamuk sedang mengigit kulit manusia.

Tahukah Anda bahwa hanyalah nyamuk betina yang mengisap darah manusia? Nyamuk betina lah yang membutuhkan asam amino dari darah untuk sel telurnya. Kemudian, ketika nyamuk menggigit kulit manusia, maka ia akan mengeluarkan air liur yang mengandung zat kimia tertentu agar darah nyamuk tidak membeku dan ia bisa menghisap darah. Rasa gatal yang Anda rasakan merupakan reaksi yang diberikan tubuh terhadap air liur nyamuk.

Lalu mengapa ada orang yang lebih sering dihinggapi nyamuk ketimbang teman yang berada di sebelahnya? Ketahui lah bahwa nyamuk memiliki “selera” tertentu terhadap mangsa pilihannya. Anda mau tahu kriteria mangsa pilihan nyamuk? University Herald pernah melansir artikel alasan seseorang menjadi target utama nyamuk.

Golongan Darah

Nyamuk akan menghisap seorang yang bergolongan darah O dua kali lebih sering dibandingkan dengan golongan darah A. Selain itu, golongan darah B berada diantaranya. Maka dari itu, golongan darah O adalah golongan darah yang paling rentan digigit nyamuk.

Karbondioksia (CO2)

Nyamuk memiliki kemampuan untuk melacak target dengan mencium karbondioksida yang berasal dari napas manusia, bahkan dari kejauhan 50 meter. Orang yang mengeluarkan banyak karbondioksida akan lebih sering digigit nyamuk, biasanya adalah orang yang memiliki ukuran tubuh lebih besar.

YesDok Ads

Metabolisme dan olahraga

Nyamuk juga biasanya melacak mangsa dengan mencium asam laktat, asam urat, amoniak, dan substansi lain yang biasanya dikeluarkan melalui keringat. Hal inilah mengapa saat berolahraga, nyamuk lebih tertarik untuk menggigit. Selain itu, ketika berolahraga, seorang akan bernapas dengan cepat, sehingga nyamuk semakin tertarik.

Mungkin secara tidak Anda sadari, jika Anda memiliki metabolisme kolesterol tinggi, Anda juga akan menjadi target bagi nyamuk. Karena ternyata nyamuk menikmati sedikit kolesterol yang ada di dalam darah yang mereka isap.

Bakteri pada kulit

Pada sebuah penelitian disebutkan bahwa orang yang memiliki banyak jenis bakteri pada kulitnya, akan menyebabkan mereka menjadi lebih menarik bagi nyamuk. Hal inilah yang membuat nyamuk lebih sering menghisap darah di bagian lutut atau kaki, karena secara alami, daerah tersebut merupakan daerah yang memiliki lebih banyak bakteri. Selain itu, bakteri juga akan menimbulkan suatu bau yang disukai oleh nyamuk, sehingga nyamuk tertarik untuk menggigit.

(Foto: india.timesofnews.com)

YesDok Ads