3 Pengobatan Alami untuk Nyeri Otot

August 28, 2020 | Claudia

Nyeri otot

Saat mengalami nyeri otot, Anda akan kesulitan untuk bergerak dan beraktivitas. Biasanya, nyeri otot terjadi, ketika tubuh lebih banyak beraktivitas secara intens. Selain itu, nyeri otot juga bisa terjadi akibat infeksi virus atau bakteri.

Nyeri otot merupakan kondisi yang umum, yang biasanya dapat cepat membaik seiring dengan pengobatan yang tepat. Namun, jika nyeri otot yang Anda alami berlangsung dalam waktu yang lama dan rasa nyerinya tidak berkurang meski Anda sudah banyak beristirahat, bisa jadi ada kondisi kesehatan lainnya yang mendasari nyeri otot yang Anda alami.

Selain mengonsultasikan kondisi nyeri otot pada dokter, ada beberapa pengobatan alami yang bisa menjadi pertolongan pertama dari nyeri otot yang ringan. Jika Anda ingin mengetahuinya, maka simak ulasan lengkap mengenai pengobatan alami untuk nyeri otot berikut ini:

Minyak esensial

Minyak esensial yang kaya akan sifat anti-inflamasi dan analgesik dapat bekerja secara efektif dalam meredakan nyeri otot.  Ini karena pijatan dapat meningkatkan sirkulasi darah ke segala penjuru otot, sehingga memberikan kehangatan dan merelaksasi otot untuk mengurangi rasa sakit yang Anda derita. Aroma minyak esensial membantu dalam relaksasi, yang berpengaruh terhadap pemulihan alami tubuh. Minyak esensial seperti lavender, jahe, dan peppermint merupakan pilihan minyak esensial yang bermanfaat dalam mengurangi nyeri otot.

YesDok Ads

Kompres dingin

Menerapkan kompres dingin pada bagian tubuh yang mengalami nyeri otot merupakan salah satu pengobatan alami terbaik. Dingin yang dihantarkan oleh kompres dapat memperlambat sirkulasi darah pada area tubuh yang mengalami nyeri otot. Ini bisa mengurangi rasa sakit dan peradangan yang Anda alami. Kompres dingin biasanya digunakan untuk mengurangi nyeri otot akibat cedera olahraga. 

Kompres panas

Selain kompres dingin, kompres panas juga bisa dimanfaatkan untuk mengatasi nyeri otot akibat keseleo, ketegangan otot, kejang otot, dan kekakuan di otot. Untuk melakukannya, Anda cukup menerapkan kompres panas pada area yang sakit. Hindari terapi panas pada cedera akut karena dapat meningkatkan pembengkakan dan menyebabkan ketidaknyamanan.

(Foto: resetbioscience.com)

YesDok Ads