Diet
+1

3 Makanan dan Minuman Fermentasi yang Sehat

August 15, 2020 | Claudia

Kombucha

Produk makanan yang difermentasi memiliki rasa khas, sehingga, banyak orang menyukainya. Proses fermentasi merupakan proses anaerob alami, yakni ketika mikroorganisme seperti bakteri dan ragi memecah karbohidrat menjadi asam organik, gas, atau alkohol. Asam ini dapat secara alami mengawetkan makanan, mengubah rasa, tekstur, dan juga aroma pada makanan.

Mengonsumsi makanan yang difermentasi dapat membantu menyeimbangkan mikrobiota usus, sehingga mampu bermanfaat bagi kesehatan usus Anda. Inilah mengapa, mengonsumsi makanan atau minuman yang difermentasi, dapat sangat baik untuk kesehatan usus dan pencernaan Anda.

Berikut ini merupakan beberapa makanan dan minuman fermentasi yang baik untuk Anda konsumsi secara rutin:

Kombucha

Kombucha adalah minuman teh fermentasi yang dibuat dengan campuran teh, bakteri, ragi, dan gula. Jika selama ini Anda menikmati teh dalam rasa yang manis, maka ketika meminum teh kombucha Anda akan disuguhi dengan rasa asam, layaknya cuka sari apel. Meminum kombucha dapat memberikan antioksidan dan probiotik yang baik untuk tubuh Anda.

YesDok Ads

Cuka sari apel

Cuka sari apel mengandung asam yang mendukung pertumbuhan bakteri baik atau probiotik di dalam usus. Anda bisa memanfaatkan cuka sari apel untuk dressing salad atau menjadi bumbu olahan dalam masakan Anda. Tak hanya itu, cuka sari apel juga sering dimanfaatkan sebagai perawatan kulit alami secara eksternal.

Yoghurt

Jika membicarakan produk fermentasi, maka yoghurt tidak boleh ketinggalan. Yoghurt adalah salah satu produk susu yang dibuat dengan proses fermentasi. Banyak orang menyukai yoghurt, berkat rasanya yang asam dan enak. Asam laktat yang terbentuk selama proses fermentasi, bertanggung jawab atas protein pada susu yang dapat menebal dan memberikan rasa yang asam pada yoghurt. Mengonsumsi yoghurt sangat baik untuk meningkatkan kesehatan pencernaan dan bahkan menyehatkan kulit Anda.

(Foto: bodymedia.com)

YesDok Ads